Jumat, 3 Oktober 2025

TK di Sulsel Patok Biaya Wisuda Rp800 Ribu: Ijazah Ditahan-Orang Tua Dipolisikan jika Tak Bayar

TK di Makassar mematok biaya wisuda sebesar Rp800 ribu. Ijazah siswa akan ditahan dan orang tuanya bakal dipidanakan jika tak melunasi.

Kompas.com
BIAYA WISUDA - Ilustrasi. TK di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) mematok biaya wisuda sebesar Rp800 ribu. Ijazah siswa akan ditahan dan orang tuanya bakal dipidanakan jika tak melunasi. Hal ini disampaikan oleh ketua yayasan sekolah tersebut, Syahruddin Yasen, pada Kamis (8/5/2025). 

TRIBUNNEWS.COM - Rombongan orang tua siswa TK Al Khoiriyah, Kota Makassar, Sulawesi Selatan mengaku keberatan atas biaya wisuda yang dipatok pihak sekolah senilai Rp800 ribu.

Hal ini diketahui ketika mereka mengadukan hal tersebut ke kantor Tribun Timur di Jalan Cenderawasih, Kota Makassar, Kamis (8/5/2025).

Salah satu orang tua siswa, Najwa, mengatakan bahwa keberatan atas besarnya biaya wisuda tersebut.

Padahal, di saat yang bersamaan, Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin, telah menerbitkan surat edaran terkait pelarangan wisuda untuk TK, SD, dan SMP.

Adapun surat tersebut diterbitkan oleh Arifuddin sejak 21 April 2025 lalu.

Najwa mengakui dirinya dan orang tua siswa lainnya sempat bernegosiasi dengan pihak sekolah agar biaya wisuda diturunkan.

Akhirnya, disepakatilah bahwa biaya wisuda menjadi Rp800 ribu dari sebelumnya Rp1 juta.

Kendati demikian, dikuranginya biaya wisuda tersebut tetap dinilai terlalu berat bagi orang tua.

Baca juga: Polemik Iuran Sekolah di Solo yang Memberatkan Wali Murid, Mulai Pengadaan Kipas hingga Wisuda

Parahnya, Najwa menyebut pihak sekolah mengancam akan menahan ijazah siswa jika biaya wisuda tidak dilunasi.

“Semisal kami tidak lanjut di sekolahnya. Berarti ditahan ijazahnya anak-anak, dia bilang seperti itu,” keluh Najwa, dikutip dari Tribun Timur.

Yayasan Akui Tahan Ijazah Siswa jika Tak Lunasi Biaya Wisuda, Orang Tua Dipidana

Terpisah, Ketua Yayasan Yaspindo yang menaungi TK Al Khoiriyah, Syahruddin Yasen, menuturkan sebenarnya orang tua siswa sempat sepakat bahwa biaya wisuda sebesar Rp1 juta per anak.

Dia mengungkapkan kesepakatan tersebut diketahui lewat orang tua yang menandatangani pernyataan siap membayar biaya wisuda.

"Dan itu mereka tanda tangani di atas materai," kata Yasen.

Lalu, setelah ada rapat internal yang dihadiri guru-guru, maka biaya wisuda diturunkan menjadi Rp800 ribu.

Sedangkan rincian uang wisuda tersebut yaitu untuk membayar sewa tenda, baju wisuda, fotografer, hingga pembuatan ijazah dan rapor para siswa.

"Semua biaya itu untuk anak mereka sendiri bukan untuk kami," tuturnya.

Yasen pun menyayangkan orang tua siswa mengeluh dengan biaya wisuda ketika di saat yang bersamaan sudah menyepakatinya.

Di sisi lain, Yasen juga mengancam jika biaya wisuda tidak dilunasi, orang tua siswa akan dipidanakan.

Adapun landasan pemidanaan dari surat pernyataan kesanggupan membayar yang sudah ditandatangani orang tua siswa.

Ditambah, ijazah para siswa yang belum melunasi biaya wisuda turut ditahan pihak sekolah.

"Silahkan yang keberatan tidak usah membayar tapi dengan konsekuensi kami tidak kasih ijazah, seperti begitu," ujarnya.

Alasan Ada Biaya Wisuda: Tak Peroleh Dana BOS

Yasen juga menjelaskan, alasan pihaknya menyelenggarakan wisuda dan biaya dibebankan kepada orang tua siswa karena TK Al Khoiriyah tidak memperoleh dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS).

"TK kami mengharapkan biaya penyelenggaraan dan perbaikan sarana prasarana sekolah dari selisih uang penamatan," tuturnya.

Di sisi lain, Yasen membantah bahwa biaya wisuda akan diambil secara sepihak oleh yayasan dan sekolah.

Menurutnya, TK Al Khoiriyah justru mematok SPP murah demi membantu masyarakat menengah ke bawah.

"Bayangkan honor guru yang mengajar hanya antara Rp300 ribu sampai Rp500 ribu, itupun dari SPP anak mereka yang hanya Rp60 ribu per bulan, bayarnya tidak lancar lagi," ucapnya.

"Jika tak ada uang masuk dari SPP mereka, maka uang pribadi saya pakai bayar," pungkas Yasen.

Sebagian artikel telah tayang di Tribun Timur dengan judul "Emak-emak Mengadu ke Tribun Timur, Ijazah Anak Ditahan Jika Orang Tua Tak Bayar Wisuda TK Rp800 Ribu"

(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)(Tribun Timur/Sakinah Sudin/Muhammad Nur Alqadri Sirajuddin)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved