Selasa, 30 September 2025

Ayah Wisatawan yang Terseret Arus di Pantai Parangtritis Sebut Awalnya sang Anak Pamit ke Dieng

Tiga orang wisatawan Pantai Parangtritis, Bantul, Yogyakarta, terseret arus pada Jumat (4/4/2025) siang. Sebanyak satu orang masih dalam pencarian.

TribunJogja.com/Neti Istimewa Rukmana
SISIR PANTAI - Sejumlah personel Ditpolairud Polda DIY sedang melakukan penyisiran dan pengawasan Pantai Parangtritis, Sabtu (5/4/2025). Sebanyak tiga orang wisatawan Pantai Parangtritis terseret arus, dua orang sudah tertolong sedangkan satu lainnya sedang dalam pencarian. 

TRIBUNNEWS.COM - Tiga orang wisatawan Pantai Parangtritis, Bantul, Yogyakarta, terseret arus pada Jumat (4/4/2025) siang.

Sebanyak dua korban berhasil tertolong selamat dan satu lainnya masih masuk proses pencarian.

Korban yang masih dicari itu adalah Andreas Julian Pranata Putra (18), warga Semarang, Jawa Tengah. 

Ayah korban Andreas sekaligus anggota Pemadam Kebakaran dan Relawan Semarang, Sugiarto (45) mengatakan, ia dan istrinya sempat terkejut dan tidak percaya dengan kabar bahwa anak ketiganya tenggelam di Pantai Parangtritis

"Sebelumnya, saya itu lagi tugas piket di kantor, di Semarang. Kalau ibu atau istri itu lagi bersih-bersih warung." 

"Terus saya dapat kabar kalau anak saya tenggelam. Saya kira itu penipuan," ucap Sugiarto saat ditemui di Pantai Parangtritis, dilansir Tribun Jogja, Sabtu (5/4/2025).

Menurutnya, sang anak pamit untuk touring bersama teman-temannya ke Dieng, Wonosobo, Jawa Tengah, sehingga dirinya tidak langsung percaya dengan kabar yang diterimanya itu.

Guna memastikan informasi tersebut, Sugiarto mengaku langsung mencari informasi resmi ke Basarnas dan sejumlah pihak.

"Setelah dapat info valid, ya akhirnya saya sama keluarga ke sini (Pantai Parangtritis)."

"Ada teman-teman BPBD dan relawan dari Semarang juga. Kami sampai di Pantai Parangtritis sejak tadi malam," tuturnya.

Pamit ke Dieng

Sugiarto menyebut, awalnya korban pamit touring ke Dieng bersama kawan-kawannya untuk mengisi momen liburan Idulfitri 1446 Hijriah atau Lebaran 2025.

Namun, ternyata korban datang ke Yogyakarta bersama dengan dua temannya.

Baca juga: Waspadai Rip Current Jika Berlibur di Pantai Drini dan Parangtritis Yogyakarta

"Janggalnya di situ. Teman anak saya dengan pacarnya dan anak saya sendirian. Jadi, janggalnya di situ," terangnya.

Menurut Sugiarto, dari keterangan yang diterimanya, setelah membatalkan rencana ke Dieng, Andreas dan rekan-rekannya berencana pergi ke Borobudur.

Akan tetapi, saat itu masih terlalu pagi sehingga Andreas mengusulkan untuk berlibur ke Pantai Parangtritis. Akhirnya mereka pun meluncur ke sana.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan