Atlet Tarung Derajat di Asahan Sumut Dianiaya Anggota Geng Motor, Korban Sempat Diculik
Atlet Muhammad Aldi Sitorus Pane sempat diculik dan dibawa ke desa Sidomukti, dan kembali dianiaya oleh geng motor.
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN- Seorang atlet Olahraga Tarung Derajat dari Kabupaten Asahan, Sumatra Utara, Muhammad Aldi Sitorus Pane menjadi korban pengeroyokan oleh sekelompok geng motor pada Selasa (1/4/2025) malam.
Insiden ini terjadi saat korban dalam perjalanan pulang usai halalbihalal Hari Raya Idulfitri bersama dua rekannya.
Sekretaris Pengcab Kodrat Asahan, Aiptu Wan Rudi mengatakan kejadian bermula ketika korban dengan dua rekannya berboncengan menggunakan sepeda motor melintas di Imam Bonjol sekira pukul 23.00 WIB.
Baca juga: Nasib 2 Oknum TNI Pelaku Pengeroyokan Anggota Polisi di Muna Barat, 6 Warga jadi Tersangka
Mereka tiba-tiba diadang oleh sejumlah orang yang mengendarai sepeda motor.
Tanpa alasan yang jelas, kelompok tersebut langsung melakukan aksi pengeroyokan.
"Saat itu yang dua (temannya) lari, sedangkan Si Aldi ini bertahan melawan. Karena melawan, makin ramai yang datang. Lalu larilah di situ ada orang angkringan, karena mungkin orang angkringan itu takut juga, lalu diusirlah mereka," kata Wan Rudi menerangkan kronologi berdasarkan pengakuan korban ketika dikonfirmasi melalui seluler, Kamis (3/4/2025).
Setelah diusir warga disekitar lokasi, kata Wan Rudi aksi pengeroyokan tidak berhenti sampai di situ saja.
Korban sempat diculik dan dibawa ke desa Sidomukti, dan kembali dianiaya.
Sehingga korban mengalami sejumlah luka di wajah, dan kepala.
"Di situ diramaikan lagi, digebukin, dicucuk pakai kawat, pakai kunci dan dipijak-pijak sampai hidungnya patah, itulah menyebabkan kepalanya juga robek. Setelah dibawa ke rumah sakit menerima 8 jahitan," ungkapnya.
Setelah dianiaya sekelompok diduga geng motor tersebut, korban pun dibuang para pelaku ke kawasan Jalan Pabrik Benang.
Baca juga: Belasan Pesilat Keroyok Pemotor di Blitar, Ponsel Korban Dicuri hingga 3 Orang Jadi Tersangka
Korban pun ditemukan oleh pelatihnya, Khairul Lubis sekira pukul 12:00 WIB, dan langsung membawanya ke Rumah Sakit Umum Kisaran.
Saat ini, kondisi korban yang merupakan peraih medali emas Kejuaraan Daerah (Kejurda) Junior Sumut 2024 itu masih dalam perawatan medis.
"Kondisi sekarang masih muntah darah, ada berak darah, sama hidungnya masih berdarah, kemungkinan patah tulang hidungnya. Kemungkinan mau dirujuk ke Medan, ini masih mau menghadap Bupati supaya membantu dana untuk pembiayaan berobat, mengingat dia karena atlet," tuturnya.
Insiden ini pun, katanya sudah dilaporkan ke Polres Asahan untuk untuk ditindaklanjuti.
Sumber: Tribun Medan
Prakiraan Cuaca Kota Medan Besok, Selasa 16 September 2025: Langit Berpetir pada Malam Hari |
![]() |
---|
Sosok Terduga Maling yang Tewas Digebuki di Deli Serdang, Warga Kompak Tutup Mulut |
![]() |
---|
Sering Kepergok, Terduga Maling di Deli Serdang Tewas, Polisi Sulit Cari Saksi: Warga Tertutup Semua |
![]() |
---|
Kerangka Manusia di Dalam Pohon Aren di Sumut Diduga Pemuda yang Pamit Merantau 2 Tahun Lalu |
![]() |
---|
Awal Mula Penemuan Kerangka Manusia Dalam Pohon Aren yang Sudah Mati 4 Tahun, Tumbang Seminggu Lalu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.