Minggu, 5 Oktober 2025

Kasus Pembunuhan Wartawan di Banjarbaru, Awalnya Dikira Kecelakaan, Anggota TNI AL Diamankan

Kematian Juwita, wartawan di Banjarbaru, kini terungkap sebagai pembunuhan, seorang oknum TNI AL telah diamankan.

Kolase: Instagram @juwita0515 dan TribunKaltim.co/Dwi Ardianto
WARTAWAN DIBUNUH - (Kiri) Press konfrence terkait kasus pembunuhan, Rabu (26/3/2025). Seorang anggota TNI Angkatan Laut (TNI AL) yang bertugas di Pangkalan Angkatan Laut (Lanal) Balikpapan, Kalimantan Timur diduga terlibat dalam kasus pembunuhan di Banjarbaru, Kalimantan Selatan, di Mako Lanal Balikpapan dan (Kanan) Foto Juwita semasa hidup yang diunggah di akun Instagram pribadinya. 

TRIBUNNEWS.COM - Kematian Juwita, seorang wartawan perempuan berusia 23 tahun asal Banjarbaru, Kalimantan Selatan, kini menjadi sorotan publik.

Awalnya, Juwita ditemukan tewas diduga akibat kecelakaan, namun penyelidikan lebih lanjut mengungkap sejumlah kejanggalan yang mengarah pada dugaan pembunuhan.

Juwita ditemukan tergeletak di tepi jalan arah Kiram, dekat sepeda motor matic hitam yang diketahui miliknya, pada Sabtu (22/3/2025) pukul 14.57 WITA.

Keluarga dan kerabatnya tidak mengetahui alasan pasti keberangkatan Juwita ke lokasi tersebut.

Kematian Juwita menarik perhatian Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kalimantan Selatan.

PWI Banjarbaru juga mengungkapkan duka yang mendalam dan mendesak kepolisian untuk mengusut tuntas kasus ini, mengingat ada sejumlah kejanggalan dari informasi awal yang menyebutkan bahwa ini adalah kecelakaan tunggal.

"Pastinya saya kehilangan almarhumah adalah duka mendalam bagi dunia pers, khususnya di Kalimantan Selatan."

"Semangat dan perjuangannya dalam mencari dan menyampaikan berita akan selalu menjadi inspirasi bagi rekan-rekan sejawat," kata Ketua PWI Kalsel, Zainal Helmie.

Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Banjarmasin turut mendesak agar penyelidikan dilakukan secara transparan.

Juwita ditemukan dalam posisi telentang dengan helm masih terpasang, luka di dagu, serta lebam di punggung dan lehernya.

Selain itu, dompet dan ponselnya hilang, meskipun sepeda motornya tetap berada di lokasi kejadian.

Baca juga: Sosok Anggota TNI AL Diduga Bunuh Juwita Wartawan Banjarbaru, Berpangkat Kelasi I, Jadi Tersangka

Sebelum kejadian, Juwita sempat pamit kepada keluarganya untuk pergi ke Guntung Payung pada pagi hari.

Rekan Juwita, Tenny, mengungkapkan mereka sempat bertukar pesan sebelum kejadian.

"Sebelum kejadian, saya masih sempat bertukar pesan mengenai lokasi buka puasa bersama," ujarnya.

Namun, pesan terakhir yang dikirim Tenny tidak dibaca oleh Juwita.

Terduga Pelaku Oknum TNI AL

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved