Nasabah di Gorontalo Dikeroyok 6 Debt Collector Meski Cicilan Lunas, Berujung Saling Lapor Polisi
Nasabah di Gorontalo dikeroyok enam debt collector meski cicilan motor sudah dilunasi, Senin (24/3/2025). Korban dan pelaku malah saling lapor polisi.
Kasat Reskrim Polresta Gorontalo Kota, AKP Akmal Novian Reza, membenarkan pihaknya telah menerima laporan dari korban.
"Iya benar, enam orang yang ada dalam video tersebut sudah kami amankan. Namun saat itu kami belum menerima laporan resmi dari korban," ujar AKP Akmal pada Selasa (25/3/2025).
Selain laporan dari Andi, pihak debt collector yang mengatasnamakan Lintas Borneo Sukses (LBS) juga melaporkan Andi atas dugaan penganiayaan.
"Kami sudah menerima dua laporan, satu dari korban dan satu dari pihak LBS," jelasnya.
Saat ini, penyidik masih melakukan serangkaian penyelidikan dan penyidikan atas kedua laporan tersebut, termasuk memeriksa rekaman video yang beredar serta meminta keterangan dari para saksi.
"Kami akan melakukan pendalaman terhadap kedua laporan ini. Kami juga akan mengecek rekaman video yang sudah viral sebagai salah satu alat bukti," tutup AKP Akmal.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunGorontalo.com dengan judul Polisi Gorontalo Selidiki Kasus Nasabah Dikeroyok 6 Debt Collector, Ada Bukti Rekaman CCTV
(Tribunnews.com/Isti Prasetya, TribunGorontalo.com/Arianto Panambang)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.