Jumat, 3 Oktober 2025

Kepsek di Cilacap Cabuli Mantan Murid di Mobil, Aksinya Terpergok Warga, Terancam 15 Tahun Penjara

Kepala Sekolah Dasar (SD) di Kecamatan Cimanggu, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah bernama DZ (29) melakukan pencabulan terhadap murid SMP yang juga mant

Penulis: Falza Fuadina
Editor: Tiara Shelavie
TribunBayumas.com/Pingky
KONFERENSI PERS PENCABULAN - Polresta Cilacap mengadakan konferensi pers ungkap kasus pencabulan yang dilakukan DZ (29) kepala SD swasta di Cimanggu terhadap bocah SMP di sebuah mobil, Senin (24/3/2025) sore. Kini DZ telah ditetapkan sebagai tersangka. 

TRIBUNNEWS.COM - Kepala Sekolah Dasar (SD) di Kecamatan Cimanggu, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah bernama DZ (29) melakukan tindakan asusila.

Ia melakukan pencabulan terhadap murid SMP yang juga mantan muridnya di dalam mobil yang terparkir di pinggir jalan.

Perbuatannya terungkap setelah seorang warga yang baru pulang salat tarawih memergoki kejadian tersebut.

Kapolresta Cilacap, Kombes Pol Ruruh Wicaksono, menjelaskan bahwa aksi tidak pantas itu pertama kali dilihat oleh seorang warga bernama Surono (41) pada Selasa (11/3/2025).

Sekitar pukul 20.30 WIB, Surono yang tengah pulang dari salat tarawih melihat adanya mobil Innova bernopol R-1659-QN yang terparkir di pinggir jalan Dusun Nambo, Desa Bantarpanjang.

"Diketahui sudah sebanyak tiga kali mobil tersebut terparkir pinggir jalan itu."

"Karena merasa curiga saksi pun memanggil warga lainnya untuk memeriksa mobil," ungkapnya kepada Tribunbanyumas.com.

Kapolresta menjelaskan bahwa saat itu saksi bersama warga lainnya mencoba mengetuk kaca mobil, namun tidak dibuka.

Saksi kemudian menyalakan senter dan mengarahkan cahayanya ke dalam mobil.

Warga pun terkejut saat melihat seorang pria dan seorang perempuan berada di jok belakang dalam posisi berbaring.

Keduanya diminta keluar dari mobil dan langsung dibawa ke rumah saksi untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

Baca juga: Detik-detik 3 Bocah Terkena Ledakan Mercon Racikan Sendiri di Cilacap, Korban Luka Parah

"Korban dan tersangka diamankan di dalam sebuah mobil sedang berdua."

"Jadi ada 3 orang saksi dalam kejadian ini yang mencurigai mobil ini di beberapa waktu selalu terparkir disitu."

"Nah kemarin terakhir setelah tarawih ditemukan pukul 20.30 WIB oleh masyarakat didalam mobil ada koban dan tersangka," jelas dia.

Waga turut menggeledah mobil tersebut dan menemukan ikat pinggang di jok bagian depan serta tisu yang berbau sperma di jok tengah.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved