Hakim PA Batam Ditusuk OTK, Sempat Berusaha Menghindar, Pelaku Langsung Kabur usai Korban Berteriak

Polisi juga masih melakukan penyelidikan terkait kasus ini.

"Dari keterangan korban, diperkirakan pelaku sudah merencanakan sejak lama," tambah dia.

Pengadilan Agama Batam Minta Pengamanan Hakim Diperketat

Humas Pengadilan Agama (PA) Batam, Azizon, meminta pengamanan terhadap hakim diperketat.

Permintaan ini buntut insiden penusukan yang dialami hakim senior Gusnahari.

Azizon menyadari sebagai hakim tentu ada saja pihak yang mungkin merasa tidak puas dengan putusan pengadilan.

"Tapi ini kejadian yang sangat disayangkan. Kami harap ada perlindungan lebih bagi para hakim agar kejadian serupa tidak terulang," katanya yang juga hakim di PA Batam, Kamis, dikutip dari TribunBatam.id.

Baca juga: Profil Gusnahari, Hakim Pengadilan Agama Batam jadi Korban Penusukan, Dikenal Sosok yang Tegas

Menurutnya, Hakim Gusnahari tidak memiliki catatan konflik dengan pihak lain.

Sehingga, pihaknya kaget dengan kejadian yang menimpa Hakim Gusnahari.

"Kami juga kaget, kejadian pagi tadi. Sekarang (Hakim Gusnahari) sudah di RS BP Batam," ungkap Azizon. 

Sosok Hakim Gusnahari

Berdasarkan situs resmi Pengadilan Agama Batam, Hakim Gusnahari sudah bertugas di Pengadilan Agama Batam sejak 12 Desember 2022.

Gusnahari sering memimpin apel Senin pagi di Pengadilan Agama Batam yang terletak di Jalan RE Martadinata No.5, Sungai Harapan, Kecamatan Sekupang, Batam.

Humas Pengadilan Agama Batam, Azizon, menyebut Gusnahari bukan sembarang hakim.

Gusnahari dikenal sebagai salah satu hakim senior di Pengadilan Agama Batam.

Gusnahari telah bertugas selama bertahun-tahun dan dijadwalkan pensiun pada Agustus 2025 mendatang.

Pada bulan Agustus, Gusnahari genap berusia 65 tahun.