Jumat, 3 Oktober 2025

5 Populer Regional: Kapolres Ngada Ditangkap Propam Mabes Polri - Dedi Mulyadi Kena Tipu Pedagang

Berita populer regional dimulai dari penangkapan Kapolres Ngada AKBP Fajar Widyadharma Lukman Sumaatmaja hingga Dedi Mulyadi kena tipu pedagang.

Kolase: Dok. Humas Polres Ngada, TRIBUNBATAM.id/ISTIMEWA DOK POLDA KEPRI, Youtube Kang Dedi Mulyadi Channel, dan YouTube Fiersa Besari
BERITA POPULER REGIONAL - Berikut berita populer regional selama 24 jam di Tribunnews.com. Berita populer regional dimulai dari penangkapan Kapolres Ngada AKBP Fajar Widyadharma Lukman Sumaatmaja hingga Dedi Mulyadi kena tipu pedagang. 

TRIBUNNEWS.COM - Berita populer regional dimulai dari penangkapan Kapolres Ngada, Nusa Tenggara Timur (NTT), AKBP Fajar Widyadharma Lukman Sumaatmaja.

Kapolres Ngada ditangkap oleh  Divisi Propam Mabes Polri pada Kamis (20/2/2025).

Penangkapan diduga terkait kasus asusila dan penyalahgunaan narkoba.

Kemudian ada kabar Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi kena tipu pedagang di Pasar Ciamis. 

Pedagang bernama Titin yang berhasil akting di depan Dedi Mulyadi hingga mendapat bantuan Rp 5 juta. 

Berikut rangkuman berita populer regional selengkapnya selama 24 jam di Tribunnews.com:

1. Ditangkap Gegara Kasus Asusila, Kapolres Ngada Diduga juga Terjerat Narkoba, Begini Nasibnya

Kapolres Ngada, Nusa Tenggara Timur (NTT), AKBP Fajar Widyadharma Lukman Sumaatmaja, ditangkap polisi atas kasus dugaan asusila dan penyalahgunaan narkoba.

AKBP Fajar telah diamankan Divisi Propam Mabes Polri sejak Kamis (20/2/2025).

"Tanggal 20 Februari 2025, Paminal Polda NTT mendampingi Divisi Propam Mabes Polri dalam proses pengamanan terhadap seorang Anggota Polri a.n. FJ. yang bersangkutan tengah menjalani pemeriksaan di Propam Mabes Polri," kata Kabid Humas Polda Nusa Tenggara Timur (NTT), Kombes Pol Henry Novika Chandra, dalam keterangan tertulisnya, Senin (3/3/2025), dilansir Pos-Kupang.com.

"Jika dalam pemeriksaan terbukti melakukan Pelanggaran atau tindak pidana lainnya, maka akan dilakukan tindakan tegas sesuai dengan peraturan yang berlaku di lingkungan Kepolisian Republik Indonesia. Proses hukum akan mengacu pada ketentuan disiplin maupun kode etik profesi Polri," lanjutnya.

Baca selengkapnya.

2. Pemicu Kerusuhan di PT IMIP Morowali, Karyawan Protes Penerapan Aturan Penggunaan Bus

KERUSUHAN DI MOROWALI - Aksi mogok kerja disertai aksi anarkis buruh terjadi di sejumlah titik kawasan Industri PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP), Kecamtan Bahodopi, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah, Minggu (2/3/2025).

Peristiwa itu berawal dari aksi mogok kerja karyawan perusahaan kontraktor lokal hingga berbuntut anarkis.
KERUSUHAN DI MOROWALI - Aksi mogok kerja disertai aksi anarkis buruh terjadi di sejumlah titik kawasan Industri PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP), Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah, Minggu (2/3/2025). Peristiwa itu berawal dari aksi mogok kerja karyawan perusahaan kontraktor lokal hingga berbuntut anarkis. (Instagram)

Kerusuhan terjadi di PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) pada Minggu, 3 Februari 2025, akibat protes dari ribuan karyawan terkait penerapan aturan baru mengenai penggunaan bus.

Insiden ini menyebabkan sejumlah luka dan kerusakan fasilitas perusahaan.

Aksi protes yang berlangsung di Kecamatan Bahodopi, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah, dipicu oleh kebijakan PT IMIP yang mewajibkan perusahaan kontraktor lokal untuk menggunakan bus dalam memuat buruh.

Kebijakan ini ditentang oleh karyawan, yang kemudian melakukan aksi mogok kerja.

Menurut Head of Media Relations Department PT IMIP, Dedy Kurniawan, kerusuhan ini mengakibatkan lima personel pengamanan terluka, termasuk satu anggota Polri dan tiga petugas safety.

Korban luka terjadi karena dikeroyok oleh buruh.

Baca selengkapnya.

3. Detektor Terus Berbunyi saat 2 Pria Masuk Ruang Tunggu Bandara, Ternyata Sabu di Balik Pakaian Dalam

PENYELUNDUPAN SABU - ZK dan IA, calon penumpang pesawat di Bandara Hang Nadim Kota Batam kedapatan menyelundupkan sabu-sabu di balik pakaian dalamnya. Foto salah satu penumpang pesawat yang diamankan Subdit II Ditresnarkoba di Bandara Hang Nadim Kota Batam, Minggu (2/3/2025).
PENYELUNDUPAN SABU - ZK dan IA, calon penumpang pesawat di Bandara Hang Nadim Kota Batam kedapatan menyelundupkan sabu-sabu di balik pakaian dalamnya. Foto salah satu penumpang pesawat yang diamankan Subdit II Ditresnarkoba di Bandara Hang Nadim Kota Batam, Minggu (2/3/2025). (TRIBUNBATAM.id/ISTIMEWA DOK POLDA KEPRI)

ZK dan IA, calon penumpang pesawat di Bandara Hang Nadim Kota Batam kedapatan menyelundupkan sabu-sabu di balik pakaian dalamnya.

Kasus ini terungkap saat keduanya tengah melintas di pemeriksaan penumpang ketika hendak memasuki ruang tunggu keberangkatan pesawat, Minggu (2/3/2025).

Keduanya hendak menuju Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Awalnya Subdit II Ditresnarkoba Polda Kepri dipimpin Kasubdit II AKBP Gokmaulitae Sitompul menerima informasi dari petugas Bandara.

Setelah mendapat informasi adanya penyelundupan narkotika jenis sabu, pihaknya langsung datang ke Hang Nadim.

Baca selengkapnya.

4. Fiersa Besari Ungkap Kondisi Sebenarnya di Carstensz, Baru Tahu Ada Tragedi Setiba di Basecamp

UNGGAHAN FIERSA BESARI - Musisi Fiersa Besari saat umumkan dirinya bakal rehat manggung melalui sebuah video diunggah di kanal YouTube pada 15 September 2024. Terbaru, Fiersa Besari mengabarkan kondisinya setelah mendaki Puncak Carstensz atau Puncak Jaya, Papua Tengah.
FIERSA BESARI - Musisi Fiersa Besari saat umumkan dirinya bakal rehat manggung melalui sebuah video diunggah di kanal YouTube pada 15 September 2024. Terbaru, Fiersa Besari mengabarkan kondisinya setelah mendaki Puncak Carstensz atau Puncak Jaya, Papua Tengah. (Tangkap layar kanal YouTube Fiersa Besari)

Penyanyi sekaligus pendaki Fiersa Besari mengungkap kondisi sebenarnya yang terjadi di Puncak Carstensz, Papua.

Diketahui, Fiersa Besari termasuk dalam rombongan 10 pendaki yang naik ke Puncak Carstensz, Papua pada akhir Februari 2025.

Dalam pendakian ke Puncak Carstensz, dua pendaki wanita meninggal dunia pada Sabtu (1/3/2025) akibat gejala Acute Mountain Sickness (AMS) atau penyakit ketinggian.

Keduanya adalah Lilie Wijayanti Poegiono atau yang dikenal sebagai Mamak Pendaki dan Elsa Laksono alias Mamak Gigi.

Fiersa yang selamat dalam tragedi ini menjelaskan, dirinya memang ikut dalam rombongan pendaki ke Puncak Carstensz.

Hanya saja, ia berbeda rombongan dengan Lilie Wijayanti dan Elsa Laksono. Rombongan itu terbagi dalam tour operator yang berbeda.

Baca selengkapnya.

5. Gubernur Dedi Mulyadi Kena Tipu Daya Pedagang Pasar Ciamis, Titin Ngaku Miskin dapat Uang Rp 5 Juta

GUBERNUR JABAR DITIPU - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi dan Titin pedagang di Pasar Ciamis. Titin ngaku miskin hingga dapat Rp 5 juta dari Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi.
GUBERNUR JABAR DITIPU - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi dan Titin pedagang di Pasar Ciamis. Titin ngaku miskin hingga dapat Rp 5 juta dari Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi. (Youtube Kang Dedi Mulyadi Channel)

Sekelas Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi kena tipu pedagang di Pasar Ciamis. 

Adalah pedagang bernama Titin yang berhasil akting di depan Dedi Mulyadi hingga mendapat bantuan Rp 5 juta. 

Titin mengaku sebagai korban kebakaran di Pasar Ciamis pada 28 Februari 2025 lalu.

Ia mengatakan kiosnya hangus terbakar dilalap si jago merah.

Bahkan Titin juga mengatakan kerugian yang dia alami mencapai Rp 600 juta.

Depan Gubernur Jabar Dedi Mulyadi, Titin berpura-pura menangis saat menceritakan nasib mirisnya usai ditimpa bencana kebakaran di Pasar Ciamis.

"Gak tahu pak, saya juga udah gak jualan, udah berapa hari pak. Gak ada pendapatan, kemarin juga saya cuma bengong liatin orang yang beli. (untuk makan ?) yang ada saja, gimana," kata Titin.

Titin menerangkan ada 17 kios yang terdampak kebakaran di Pasar Ciamis, Jawa Barat.

Baca selengkapnya.

(Tribunnews.com)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved