Sosok Serka INS, Prajurit Kodam Udayana Tembak Kepala Sendiri di Bengkel Senjata, Dikenal Disiplin
Serka INS, usia 48 tahun, tewas usai menembak kepalanya sendiri dengan pistol, Rabu (26/2/2025) sekitar pukul 11.55 Wita.
Tak lama kemudian terdengar letusan senjata api.
Pratu DM dan rekan-rekannya yang mendengar suara tersebut segera mengecek ke sumber suara.
Saat itulah mereka menemukan Serka INS sudah tak bernyawa dengan luka tembak di kepala.
Korban ditemukan dalam posisi terduduk, pistol masih berada di pangkuannya.
Pratu AT Gantung Diri
Sebelumnya, kasus bunuh diri anggota TNI juga terjadi di Nusa Tenggara Timur (NTT) awal Januari 2025 lalu.
Prajurit Satu Pratu AT 24 ditemukan tewas dalam keadaan gantung diri di pohon asam Minggu 12/1/2025.
Peristiwa itu terjadi di wilayah Kelurahan Mokdale Kecamatan Lobalain Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Komandan Resor Militer Danrem 161 Wira Sakti Kupang Brigadir Jenderal TNI Joao Xavier Barreto Nunes mengungkapkan, jenazah AT ditemukan sekitar pukul 06:46 Wita.
Lokasi penemuan jenazah tidak jauh dari Bandar Udara (Bandara) DC Saudale, Rote Ndao.
Jenazah AT pertama kali ditemukan oleh warga bernama Velsi Boik, kata Joao mengutip Kompas.com.
Velsi, petugas Bandara DC Saudale Rote Ndao, melaporkan penemuan tersebut kepada anggota Kodim 1627 Rote Ndao.
Lalu, sejumlah personel Kodim tiba di lokasi untuk menurunkan jenazah AT dari pohon dan membawanya ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Baa untuk divisum.
Hasil pemeriksaan medis menunjukkan tidak adanya tanda-tanda kekerasan pada jenazah.
"Jadi Pratu AT diduga murni melakukan tindakan bunuh diri dengan cara gantung diri," ujar Joao.
Joao juga menjelaskan, pada malam sebelum kejadian, Sabtu 11/1/2025 sekitar pukul 22:50 Wita, AT sempat berbincang dengan rekannya Pratu Valen mengenai masalah asmara yang dihadapinya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.