Rabu, 1 Oktober 2025

Feni Ere Ditemukan Meninggal di Palopo

Petunjuk Feni Ere Tewas Dibunuh: Dilaporkan Hilang sejak Januari 2024 dan Ditemukan Darah di Kamar

Feni Fee, wanita asal Palopo ditemukan sudah menjadi kerangka. Ia dilaporkan hilang pada Januari 2024. Keluarga menduga Feni menjadi korban pembunuhan

|
Penulis: Faisal Mohay
Editor: Nuryanti
Tribuntoraja/Dok Farwi
TEWASNYA FENI ERE - Peti berisi kerangka Feni Ere disemayamkan di rumah duka di Jl Pongsimpin, Kelurahan Mungkajang, Kecamatan Mungkajang, Kota Palopo, saat diabadikan Jumat (21/2/2025) pagi. Feni ditemukan sudah menjadi kerangka di Palopo dan dilaporkan hilang sejak Januari 2024. 

TRIBUNNEWS.COM - Sebanyak 10 saksi telah diperiksa untuk mengungkap kasus kematian Feni Ere yang ditemukan sudah menjadi kerangka di Palopo, Sulawesi Selatan.

Wanita yang bekerja sebagai sales mobil tersebut dilaporkan hilang sejak Januari 2024.

Kasat Reskrim Polres Palopo, AKP Sayed Ahmad Aidid, mengatakan saksi yang diperiksa terdiri dari teman hingga keluarga korban.

"Mereka adalah orang-orang yang bertemu Feni sebelum dinyatakan hilang termasuk teman dekatnya," paparnya.

Penyidik masih mendalami dugaan Feni Fee menjadi korban pembunuhan.

Petunjuk Feni Fee dibunuh yakni penemuan mobilnya di sebuah rumah di Kecamatan Manggala, Makassar, Sulawesi Selatan pada Juli 2024.

Mobil Honda Brio telah dibawa ke Mapolda Sulsel untuk proses penyelidikan.

“Kami sudah berkoordinasi dengan Resmob Polda Sulsel untuk menyelidiki mobil korban yang saat ini ada di Makassar."

"Kami meminta Polda Sulsel meminta keterangan dari sekuriti yang pertama kali menemukan mobil milik Feni di Makassar,” tuturnya.

Selain itu, kerangka korban ditemukan dalam kondisi celana melilit di bagian mulut.

Keluarga menganggap kematian Feni tak wajar dan meminta kepolisian menangkap pelaku pembunuhan.

Baca juga: Jasad Sales Feni Ere Ditemukan H-10 Jelang Ulang Tahun, Penyerahan Kerangka Tepat di Hari Lahirnya 

Sebelumnya, ayah Feni, Parman, menemukan bercak darah saat mendatangi rumah Feni di Palopo pada 26 Januari 2024.

Saat itu, Feni tak ada di rumah dan sejumlah barang hilang.

“Saya coba dobrak pintu rumah dan ternyata Feni Ere tidak ada di rumah.” 

“Banyak darah di kamarnya Feni. Mobil, selimut, dan kopernya juga tidak ada di rumah,” bebernya.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved