Minggu, 5 Oktober 2025

Band Sukatani Diintimidasi

Kepsek Ungkap Alasan Pecat Vokalis Sukatani, Cara Ngajar Novi Twister Angel saat Jadi Guru Terkuak

Kepala SD IT Mutiara Hati Banjarnegara ungkap alasan pecat vokalis Sukatani, Novi Citra Indriyati (Twister Angel) dan cara mengajarnya saat jadi guru.

Kolase:Instagram.com/sukatani.band
VIRAL BAND SUKATANI - (Kiri) Tangkap layar video personel band punk rock Sukatani meminta maaf terkait lagu Bayar Bayar Bayar Polisi, pada Kamis (20/2/2025). (Kanan) Personil Band Sukatani Muhammad Syifa Al Lufti alias Alectroguy selaku gitaris, dan Novi Citra Indriyati alias Twister Angel selaku vokalis. Terbaru, diketahui fakta bahwa Novi juga sempat berprofesi sebagai guru SD namun kini ia telah dipecat. 

Pihak sekolah juga merasa terkejut dengan viralnya band Sukatani tersebut.

Dan pihak sekolah telah memberikan keterangan dan surat pengalaman mengajar kepada yang bersangkutan. 

"Kita sudah buatkan keterangan pernah mengajar cuma belum diambil. Apabila diperlukan di dunia pendidikan nantinya," sebut Eti.

Awal Mula Sukatani Minta Maaf

Sebelumnya, lagu band Sukatani 'Bayar Bayar Bayar' menjadi viral karena tiba-tiba ditarik dari platform streaming.

Selain itu, dua anggota band Sukatani yakni Novi dan sang gitaris Muhammad Syifa Al Lufti atau Alectroguy membuat video klarifikasi dan permintaan maaf kepada Kapolri dan institusi Polri melalui akun Instagram @sukatani.band.

Sebagaimana diketahui, lagu 'Bayar' Bayar Bayar' karya band Sukatani tersebut memiliki lirik sindiran keras terhadap polisi di Indonesia.

Ternyata sebelum membuat video permintaan maaf, dua personel Sukatani tersebut didatangi oleh penyidik Direktorat Reserse Siber (Ditsiber) Polda Jateng.

Baca juga: Dinas Pendidikan Banjarnegara Respons Kabar Vokalis Sukatani Dipecat Jadi Guru SD: Wewenang Yayasan

Setelah permintaan maaf dipublikasikan, terdengar kabar baru tentang pemecatan Novi yang menjadi perbincangan hangat di dunia musik Indonesia.

Maksud kedatangan para penyidik Ditsiber pada Kamis (20/2/2025) itu, guna melakukan klarifikasi terhadap band Sukatani.

"Iya kemarin (Kamis 20 Februari), kami melakukan klarifikasi pada Band Sukatani karena lagunya viral," kata Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol Artanto di Gedung Borobudur Mapolda Jateng Kota Semarang, Jumat (21/2/2025).

"Kami mendatangkan mereka hanya untuk mengetahui tujuan dari pembuatan lagu tersebut," lanjutnya.

Setelah didatangi oleh para penyidik Ditsiber Polda Jateng, dua anggota band Sukatani pun membuat video permintaan maaf yang diunggah di akun media sosial Instagram @Sukatani.band, Kamis.

Meski begitu, Polda Jateng membantah telah mengintervensi band Sukatani untuk membuat video permintaan maaf itu.

Menurut Artanto, video klarifikasi dan permintaan maaf itu dibuat band Sukatani tanpa campur tangan maupun intervensi kepolisian.

"Tidak ada intervensi. Mungkin mereka memberikan informasi lanjutan ke masyarakat," ujarnya.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Alasan Kepala Sekolah Pecat Vokalis Sukatani Sebagai Guru SD di Banjarnegara, Langgar Kode Etik

(Tribunnews.com/Nina Yuniar) (TribunJateng.com/Permata Putra Sejati/Iwan Arifianto)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved