Senin, 29 September 2025

Mengenal Sukatani, Band Punk Rock Bikin Lagu Bayar Bayar Bayar Polisi, Awal Berdiri hingga Viral

Berikut informasi terkait Sukatani, band punk rock bikin lagu Bayar Bayar Bayar bernada sindiran untuk oknum polisi. Sukatani kini sedang viral.

Kolase:Instagram.com/sukatani.band
VIRAL BAND SUKATANI - (Kiri) Tangkap layar video personil Band Sukatani meminta maaf terkait lagu Bayar Bayar Bayar Polisi, pada Kamis (20/2/2025). (Kanan) Personil Band Sukatani Muhammad Syifa Al Lufti dengan nama panggung Alectroguy selaku gitaris, dan Novi Citra Indriyati nama panggung Twister Angel selaku vokalis. 

Sementara dalam aksi panggung, kedua personil Sukatani tampil unik.

Syifa dan Novi selalu memakai topeng.

Baca juga: Band Sukatani Tarik Lagu Bayar Bayar Bayar, LBH Jakarta: Reformasi Total Kepolisian

Lagu Bayar Bayar Bayar viral

LAGU VIRAL - Tangkapan layar postingan @sukatani.band yang menyita perhatian banyak musisi. Personel band tersebut juga banjir dukungan untuk tak mencabut lagu 'Bayar Bayar bayar' yang diciptakan untuk menyindir oknum polisi yang melanggar peraturan.
LAGU VIRAL - Tangkapan layar postingan @sukatani.band yang menyita perhatian banyak musisi. Personel band tersebut juga banjir dukungan untuk tak mencabut lagu 'Bayar Bayar bayar' yang diciptakan untuk menyindir oknum polisi yang melanggar peraturan. (Instagram @sukatani.band)

Salah satu lagu ciptaan Sukatani berjudul Bayar Bayar Bayar sedang menjadi bahan perbincangan akhir-akhir ini.

Padahal lagu tersebut sudah hampir setahun dirilis.

Lagu tersebut menjadi viral karena berisi sindiran kepada oknum polisi.

Akibatnya, Syifa dan Novi lepas topeng untuk meminta maaf kepada institusi Polri.

"Memohon maaf sebesar-besarnya kepada Bapak Kapolri dan Institusi Polri atas lagu ciptaan kami dengan judul lagu Bayar Bayar Bayar yang liriknya 'Bayar Polisi' yang telah kami nyanyikan sehingga viral di beberapa platform media sosial," ucap Syifa, dikutip dari Instagram @sukatani.band.

Menurut Syifa, lagu tersebut diciptakan untuk oknum-oknum kepolisian yang melanggar peraturan.

Diketahui lagu tersebut telah diupload di platform Spotify, dan menurut pantauan Tribunnews sudah tidak bisa diputar.

"Melalui pernyataan ini saya telah mencabut dan menarik lagu ciptaan kami yang berjudul Bayar Bayar Bayar lirik lagu Bayar Polisi."

"Dengan ini saya mengimbau kepada pengguna akun media sosial yang telah memiliki lagu kami dengan judul bayar bayar bayar agar menghapus dan menarik semua video menggunakan lagu kami dengan judul 'Bayar Bayar Bayar', karena apabila ada risiko di kemudian hari sudah bukan tanggung jawab kami dari Band Sukatani."

"Tolong segera dihapus video yang menggunakan lagu kami."

"Demikian pernyataan yang kami buat ini dengan sebenarnya tanpa ada paksaan dari pihak manapun kami buat secara sadar dan sukarela dan dapat saya pertanggung jawabkan di hadapan Tuhan Yang Maha Esa," tutup Syifa.

Baca juga: Buka Topengnya, Band Sukatani Mendadak Minta Maaf Lalu Tarik Lagu Bayar Bayar Bayar dari Peredaran

Respons Kapolri

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberikan keterangan terkait pembentukan desk Pekerja Migran Indonesia (PMI) Ilegal dan TPPO di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (9/1/2025). (Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti).
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberikan keterangan terkait pembentukan desk Pekerja Migran Indonesia (PMI) Ilegal dan TPPO di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (9/1/2025). (Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti). (Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti)

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo angkat bicara terkait polemik lagu band Sukatani yang berjudul 'Bayar Bayar Bayar' yang berujung ditarik dari peredarannya karena diduga mengkritik Polri.

Sigit menegaskan dalam hal ini Korps Bhayangkara tidak anti kritik dan legowo atas segala kritikan yang datang.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan