Senin, 6 Oktober 2025

Pesta Hajatan Diiringi Music DJ Berujung Ricuh, 2 Pemuda di Bengkulu Tewas Ditusuk

Berikut kronologi pesta hajatan di Rejang Lebong, Bengkulu, disertai musik DJ yang berujung keributan hingga menewaskan 2 pemuda, Minggu (16/2/2025).

Penulis: Nina Yuniar
TRIBUNWOW.COM
ILUSTRASI KORBAN PEMBUNUHAN - Dua pemuda tewas ditusuk dalam pesta malam hajatan disertai musik disc jockey (DJ) di Desa Bandung Marga, Kabupaten Rejang Lebong, Kecamatan Bermani Ulu Raya, Bengkulu, Minggu (16/2/2025). Kedua korban adalah Reyliando Rivo Mahendra alias Aldo (22) dan Fadli Muzaki (19). 

TRIBUNNEWS.COM - Dua pemuda tewas ditusuk dalam pesta malam hajatan disertai musik disc jockey (DJ) di Desa Bandung Marga, Kabupaten Rejang Lebong, Kecamatan Bermani Ulu Raya, Bengkulu, Minggu (16/2/2025) pukul 01.00 WIB.

Kedua korban pembunuhan itu bernama Reyliando Rivo Mahendra alias Aldo (22) warga Pasar Atas Curup, Kecamatan Curup, dan Fadli Muzaki (19) warga Desa Bandung Marga.

Dua penusukan itu terjadi di lokasi pesta yang sama, namun tidak saling berhubungan.

"Dua orang tewas di lokasi yang sama, tetapi kejadian terpisah dan tidak saling berhubungan. Kami masih mendalami penyebab penusukan itu," kata Kasi Humas Polres Rejang Lebong, AKP Sinar Simanjuntak, Minggu, dilansir Kompas.com.

Kapolsek Bermani Ulu, Iptu Ronal Pasaribu, juga menegaskan peristiwa berdarah yang menewaskan dua pemuda saat pesta malam ini bukan dikarenakan duel maut.

"Bukan duel maut, karena kedua korban ini ditemukan di tempat yang berbeda," ujar Ronal, Minggu, dilansir TribunBengkulu.com.

"Masing-masing korban terdapat 1 luka tikam, bukan duel maut," lanjutnya.

Baca juga: Pengakuan Pemuda di Bandung Bunuh Istri Siri, Pelaku Ditangkap saat Mabuk

Kronologi

Di lokasi itu, saksi bernama Riri (18) diberikan minuman oleh pemuda yang ada di pesta tersebut yang belum diketahui Identitasnya.

Kemudian, saksi memberikan lagi minuman itu kepada temannya, Depsa (29).

Pada saat itu, pemuda yang memberikan minuman merasa tersinggung dan langsung menampar Depsa.

Melihat kejadian itu, Riri berteriak sehingga mengundang masyarakat untuk melerai. 

Tidak lama kemudian, terjadi keributan di lokasi pesta tersebut. Musik dalam pesta malam itu pun kemudian dihentikan. 

Diduga saat inilah korban Fadli terkena tikaman senjata tajam (sajam).

Berdasarkan keterangan saksi Firza (22), warga setempat, korban Fadli mengalami luka tusuk.

Korban berbicara kepada Firza, sudah kena tusukan di bagian punggung sebelah kanan. 

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved