Rabu, 1 Oktober 2025

Bripda Faras Tewas saat Gerebek Bandar Narkoba di Lahat Sumsel, Ditebas Pelaku Pakai Parang

Seorang anggota polisi dari Polres Lahat tewas ditebas bandar narkoba saat melakukan penggerebekan. Adapula, dua anggota lain yang turut jadi korban.

Instagram Polda Sumsel
Bripda Faras Nahbah Atallah, anggota Polres Lahat tewas ditusuk saat menggerebek sarang narkoba di Desa Simpang III Pumu, Kecamatan Tanjung Sakti Pumu, Kabupaten Lahat pada Rabu (22/1/2025) dini hari. 

TRIBUNNEWS.COM - Anggota Polres Lahat, Polda Sumatera Selatan (Sumsel), Bripda Faras Nahbah Attalah tewas saat melakukan penggerebekan terhadap bandar narkoba di Tanjung Sakti, Lahat, pada Rabu (22/1/2025) dini hari sekira pukul 03.30 WIB.

Dikutip dari Tribun Sumsel, penugasan terhadap Bripda Faras berawal dari adanya informasi sebuah rumah milik pelaku penusukan sekaligus bandar narkoba, Ebi, di Desa Simpang III Pumu, Kecamatan Tanjung Sakti Pumu, Kabupaten Lahat.

Adapun di dalam rumah tersebut, diduga ada transaksi narkoba jenis ganja.

Informasi ini pun membuat Kasat Resnarkoba Polres Lahat, AKP Khairuddin memerintahkan anak buahnya termasuk Bripda Faras.

Lalu, saat melakukan penggerebekan, Ebi langsung menebas Bripda Faras dengan parang.

Selain korban, ada dua polisi lainnya yang turut menjadi korban, yaitu Bripka Kuntho Wibisono dan Brigadir Didit Prasetya.

"Ketika mengetahui petugas datang, pelaku Ebi langsung mengibaskan satu senjata tajam miliknya secara membabi buta. Sehingga melukai tiga orang personel, termasuk Bripda Faras," kata Kasubsi Penmas Humas Polres Lahat, Aiptu Lispono, Selasa pagi.

Setelah melakukan penyerangan, Ebi langsung melarikan diri lewat pintu belakang rumahnya sembari masih memegang parang di tangannya.

Akhirnya, Ebi berhasil dilumpuhkan ketika salah satu polisi yang terluka menembak betis kirinya hingga tersungkur.

"Tersangka diberikan tindakan tegas dan dilumpuhkan karena kondisi petugas sudah membahayakan," ujarnya.

Selain berhasil menangkap Ebi, polisi juga berhasil menangkap pelaku lainnya bernama Lindi Fernandes.

Baca juga: Kasus Polisi Pemeras Penonton DWP Berlanjut, Satu Anggota Berpangkat AKP Disidang Etik Hari Ini

Tak cuma itu, penggerebekan itu juga menghasilkan penemuan berupa satu tas ransel warna coklat milik Ebi yang berisi ganja seberat lebih dari 1 kilogram.

"Di dalam tas tersebut berisi ganja yang sudah dipaket sebanyak 1.020 gram. Saat ini pelaku dan barang bukti sudah dibawa ke Polres Lahat untuk dilakukan pemeriksaan," jelas Lispono.

Bripda Faras Tewas, 2 Anggota Lainnya Masih Dirawat

Akibat tindakan Ebi, tiga anggota polisi mengalami luka. Nahas, Bripda Faras harus meregang nyawa setelah sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit (RS) Basemah Pagaralam.

Di sisi lain, Bripka Kunto Wibisono dan Brigadir Didit Prasetyo masih menjalani perawatan.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved