Minggu, 5 Oktober 2025

Akhir Polemik Petugas Puskesmas Suruh Pasien Gigit Anjing, Kadinkes di Bengkulu Beri Teguran

Polemik pasien disuruh gigit anjing di Bengkulu diselesaikan secara damai. Petugas Puskesmas mengaku bersalah dan meminta maaf ke pasien.

ROMI JUNIANDRA/TRIBUNBENGKULU.COM
Jolhanda (24) pasien Puskesmas Kelobak, Kecamatan Kepahiang, Bengkulu saat menunjukkan lokasi kejadian, Sabtu (18/1/2025). 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang petugas Puskesmas di Kepahiang, Bengkulu berinisial AG dilaporkan atas perbuatan tidak menyenangkan.

AG mengucapkan kata-kata yang merendahkan saat warga bernama Jaya Suganda mendatangi Puskesmas.

Jaya menjelaskan dirinya ke Puskesmas karena digigit anjing liar pada Sabtu (18/1/2025).

Namun, AG justru meminta Jaya menggigit balik anjing yang menggigitnya.

"Awalnya saya kira bercanda. Tapi saya malah mendapatkan kata-kata kasar, dan menantang saya," paparnya, dikutip dari TribunBengkulu.com.

Jaya yang tersinggung membuat laporan ke Mapolres Kepahiang.

"Harapan kita pelayanan di sini lebih baik lagi dan kasus ini kita bawa ke ranah hukum," lanjutnya.

Kini, kedua belah pihak telah saling memaafkan dan menyelesaikan kasus secara damai.

Di hadapan Jaya, AG mengaku bersalah dan meminta maaf telah mengucapkan kata-kata yang menyakiti hatinya.

"Didampingi keluarga, kami sepakat berdamai, setelah tindakan tidak menyenangkan saya sebelumnya. Saya menyampaikan permohonan maaf kepada Jaya Suganda dan keluarga," tutur AG.

Mendengar permohonan maaf AG, Jaya berjanji akan mencabut laporannya.

Baca juga: Sempat Dilaporkan, Petugas Puskesmas di Bengkulu yang Suruh Pasien Gigit Balik Anjing Minta Maaf

Kanit Pidum Reskrim Polres Kepahiang, Aiptu Barus, menyatakan gelar perkara kasus ini akan tetap dilakukan meski korban berencana mencabut laporan.

"Memang kedua belah pihak sudah bersepakat damai serta mengajukan pencabutan laporan yang dilayangkan Jolhanda ke polisi."

"Namun kami, polisi, masih akan menggelar perkara terlebih dahulu terkait laporan itu," tandasnya.

Sementara itu, Kadinkes Kepahiang Bengkulu, Tajri Fauzan, membenarkan petugas Puskesmas berinisial AG melakukan kesalahan prosedur saat bertugas.

Saat didatangi pasien, AG menyuruhnya menggigit balik anjing.

Pihaknya telah memanggil AG untuk memberikan klarifikasi.

Baca juga: Petugas Puskesmas Suruh Pasien Gigit Balik Anjing, Dinkes Kepahiang Bengkulu: Ini Kelalaian

Dalam proses pemeriksaan, AG mengakui perbuatannya dan menyatakan ucapan ke pasien hanya bercanda.

AG kemudian mendatangi korban untuk meminta maaf secara langsung.

"Ini kelalaian petugas medis kami, dan kami harap tidak terulang," terangnya.

Tajri Fauzan menyatakan pasien yang digigit anjing telah mendapat perawatan medis dan seluruh biayanya ditanggung Dinas Kesehatan Kepahiang.

"Saya sebagai Kadinkes Kepahiang juga sudah meminta maaf kepada korban dan keluarganya," tuturnya.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunBengkulu.com dengan judul Tak Cuma Suruh Gigit Balik Anjing, Petugas Puskesmas Bengkulu Juga Bak Tantang Pasien Berkelahi

(Tribunnews.com/Mohay) (TribunBengkulu.com/Romi Juni)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved