Murid Dihukum Duduk di Lantai
Wali Kelas di Medan Dilaporkan Polisi setelah Hukum Siswa Duduk di Lantai, Korban Alami Trauma
Terungkap alasan Kamelia melaporkan wali kelas ke polisi. Oknum guru hukum siswa duduk di lantai karena menunggak pembayaran SPP.
"Tetapi, saya sudah peringatkan untuk pulang saja ke rumah dan meminta orangtuanya untuk datang ke sekolah," bebernya, Senin (12/1/2025), dikutip dari TribunMedan.com.
Ia menambahkan dua siswa lain yang menunggak SPP mengikuti perintahnya untuk tidak masuk sekolah.
Baca juga: Fakta Baru Siswa Dihukum Duduk di Lantai, Disdik Medan Tegur Orang Tua yang Pakai Dana Bantuan PIP
Sedangkan MI tetap masuk sekolah meski belum melunasi pembayaran SPP.
"Hanya saja untuk siswa berinisial M tetap datang ke sekolah, dan mengikuti pelajaran."
"Saya pun sudah menimbang hukuman yang tepat. Karena tidak mungkin saya hukum berdiri di kelas nanti dia pingsan dan segala macam saya disalahkan," tukasnya.
Haryati sempat ingin memulangkan MI, tetapi tak tega lantaran jarak rumahnya jauh.
"Dia masih kecil, perjalanan ke rumahnya pun jauh. Saya berpikir nanti kecelakaan, saya yang disalahkan, sekolah juga yang disalahkan," tuturnya.
MI kemudian dihukum duduk di lantai dan siswa tersebut mau melakukannya selama tiga hari.
"Akhirnya saya beri hukuman duduk di lantai. Karena dia pun nyaman duduk di bawah sambil mendengarkan saya mengajar," katanya.
Sebagian artikel telah tayang di TribunMedan.com dengan judul Wali Kelas yang Hukum Siswa Duduk di Lantai karena Nunggak SPP Angkat Bicara, Beberkan Kronologi
(Tribunnews.com/Mohay) (TribunMedan.com/Fredy Santosa/Alfiansyah/Annisa)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.