Jumat, 3 Oktober 2025

Kelamin Gadis 15 Tahun di Bogor Jabar Berubah Jadi Laki-laki, Bakal Jalani Operasi

sejak lahir, Sutarsih yakin darah dagingnya berkelamin perempuan tetapi pada 2024 alat kelaminnya justru berubah menjadi laki-laki.

TribunnewsBogor.com/Rahmat Hidayat
Seorang remaja perempuan berubah kelamin menjadi laki-laki di Bogor. 

Namun sang anak tetap bersikukuh ingin dicek karena tak kunjung mendapat haid.

Setelah mendengar curhatan putrinya itu, Sukarsih pun tak menaruh curiga apa-apa.

Hingga akhirnya pada Oktober 2024, Sukarsih syok saat mandi bareng dengan putrinya.

Saat itu ia melihat alat kelamin putrinya berubah jadi laki-laki.

"23 Oktober 2024, bareng sama saya mandi, (ibunda heran) 'Tiara kok alat vital perempuan jadi alat vital laki'. Saya syok, saya panggil tetangga ' kok anak saya alat vitalnya perempuan (berubah) jadi alat vital laki? semua enggak percaya. Saya ajak ke puskesmas," pungkas Sukarsih.

Dari puskesmas, Tiara kemudian dirujuk ke rumah sakit besar.

Di rumah sakit yang ada di Kabupaten Bogor itu, Tiara disarankan untuk melakukan operasi di Jakarta.

Tapi karena kendala biaya saat itu, Tiara belum melakukan operasi penggantian alat kelamin.

Diungkap Sukarsih, sebelum diketahui memiliki alat kelamin ganda, putrinya itu lebih senang main bola.

Bahkan sang anak sejak dua tahun lalu lebih senang bermain dengan laki-laki daripada teman perempuan.

Kini mengetahui sang putri punya kelamin ganda, Sukarsih mengaku sedih.

Terlebih Sukarsih pilu mendengar curhatan Tiara yang gamang akan identitasnya.

"(Tiara curhat ke mama) 'mah, Tiara kok jadi begini ya. Ya apa laki atau perempuan? Kalau Ya emang laki, pengin operasi'," ucap Sukarsih.

"Saya enggak nerima, kan tadinya perempuan kenapa jadi laki, saya sampai sakit seminggu saya enggak makan. Bapaknya sekarang belum lihat alat vitalnya (Tiara) berubah jadi laki," sambungnya sembari menangis.

Atas kejadian tersebut, Tiara akhirnya memutuskan untuk menunda sekolahnya terlebih dahulu.

Tiara dan keluarga cemas jika kabar soal perubahan jati dirinya itu akan jadi bahan perundungan di sekolah.

"Kata guru (Tiara) jangan sekolah dulu deh, dipending dulu sampai selesai dia dioperasi. Takut ada yang gimana gitu (bully) teman-temannya," kata Sukarsih

 

(Tribunnews/TribunnewsBogor/Rahmat Hidayat)

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved