Jumat, 3 Oktober 2025

Kiprah Bidan Wike di Pedalaman Papua, Shandy Purnamasari Belajar Ketulusan Darinya

Wike Afrilia, adalah seorang bidan kini bertugas di pedalaman, tepatnya di Kabupaten Mappi, Provinsi Papua Selatan.

Penulis: Willem Jonata
Editor: Erik S
Istimewa
Bidan Wike Afrilia bersama Shandy Purnamasari. 

TRIBUNNEWS.COM - Wike Afrilia, adalah seorang bidan. Ia kini bertugas di pedalaman, tepatnya di Kabupaten Mappi, Provinsi Papua Selatan.

Melalui akun media sosial, ia sering membagikan aktivitasnya, mulai dari proses persalinan di pedalaman yang dilakukan dengan penuh keterbatasan.

Kemudian aksi-aksi sosialnya yang membantu warga dengan memberikan bahan makanan atau kebutuhan dasar lainnya.

Baca juga: Aturan Baru Taliban, Perempuan Dilarang Ikut Pelatihan Jadi Perawat dan Bidan

Konten-kontennya yang menginspirasi membuat bida Wike Afrilia mendapatkan perhatian luas.

Pengikut mencapai jutaan orang di TikTok (@wike.afrilia) dan Instagram.

Kiprahnya di pedalaman Papua sampai ke telinga Shandy Purnamasari.

Shandy pun mengundang bidang Wike ke Jakarta. Ia juga menjadikan bidan Wike sebagai brand ambassador MS Glow Beauty terbaru.

“Saya sangat bersyukur jadi brand ambassador, namun yang terpenting adalah bagaimana saya tetap bisa menebarkan manfaat dan kebaikan," ucap bidan Wike.

Menurut dia, semua manusia, terutama perempuan, sangat berharga.

"Saya berharap, sebagai brand ambassador dapat memberi saya kesempatan untuk semakin banyak memberi dampak positif bagi sesama,” ujar Wike Afrilia

Sejak tahun 2017, Wike bekerja di Kampung Basman, Kabupaten Mappi, Provinsi Papua Selatan, sebuah daerah yang memiliki akses terbatas ke fasilitas kesehatan.

Setelah menamatkan pendidikan kebidanan di sebuah perguruan tinggi di Makassar, Wike memutuskan untuk mengabdikan dirinya di pedalaman Papua, tempat di mana tenaga medis sangat terbatas.  

”Tekad bidan Wike untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat Papua tak pernah surut," kata founder MS GLOW Beauty dan J99 Corp., Shandy Purnamasari.

Wike, menurut dia, selalu berupaya membantu ibu hamil dengan cara yang sangat sederhana namun penuh empati, termasuk melahirkan di tempat yang minim fasilitas.

"Hal inilah yang menguatkan keputusan saya dan tim untuk memilih Wike sebagai brand ambassador. Ini juga menegaskan komitmen dan visi besar kami untuk menginspirasi lebih banyak perempuan Indonesia agar semakin berdaya," terang Shandy.

Bidan Wike kerap membantu masyarakat dengan menyediakan sembako dan kebutuhan dasar lainnya.

Tak jarang, ia harus berhadapan dengan kondisi yang penuh tantangan, seperti kurangnya pasokan obat-obatan, fasilitas persalinan yang minim, dan tantangan logistik lainnya.

Dalam pertemuan di Jakarta, Shandy juga menitipkan bantuan berupa pakaian bayi, perlengkapan sehari-hari seperti tikar, dsb; untuk para ibu dan anak-anak di Papua melalui Wike.

Selain aktif di media sosial, Wike juga dikenal karena sikap dermawan dan keterlibatannya dalam kegiatan barter dengan warga setempat.

Sering kali, masyarakat datang ke tempat tinggalnya untuk menukarkan hasil bumi, seperti sayuran, ikan, atau hasil tangkapan lainnya, sebagai imbalan atas bantuan yang diberikan.

Wike tidak hanya menerima barter, tetapi juga memberikan bantuan berupa sembako kepada mereka yang membutuhkan, sebuah praktik yang sering kali ditampilkan dalam video-video sosial medianya. 

“Dari bidan Wike kita semua bisa belajar bahwa keberanian, ketulusan, dan dedikasi dalam membantu sesama harus konsisten dilakukan dengan sepenuh hati. Atas hal ini bidan Wike bahkan sempat menerima penghargaan kategori Changemakers of the Year pada tahun 2023 sebagai pengakuan atas dampak positif yang ia berikan melalui media sosial,” tambah Shandy.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved