Pengusaha Boyolali Cari 5 Ribu Janda, akan Dimerdekakan Ekonominya

TRIBUNNEWS.COM - Seorang pengusaha asal Boyolali, Jawa Tengah, Puspo Wardoyo, berencana untuk mencari 5 ribu janda dari berbagai daerah guna memberdayakan mereka secara ekonomi.

Program ini diluncurkan melalui Kali Pepe Foundation yang berlokasi di Ngemplak, Boyolali, tepatnya di selatan Bandara Adi Soemarmo.

Puspo Wardoyo, yang juga dikenal sebagai pemilik Wong Solo Grup, menilai janda sering dipandang sebelah mata.

"Sebaik-baik manusia, manusia yang berguna buat orang banyak. Janda ini ga pernah disentuh (diperhatikan) karena janda ini banyak manfaatnya.. kita harus berdayakan," katanya.

Dia pun kemudian menginisiasi program untuk meningkatkan kesejahteraan janda.

Melalui program yang dinamakan "Janda Bedaya", Puspo berkomitmen untuk tidak hanya memberikan bantuan finansial, tetapi juga pelatihan keterampilan.

Dalam tahap awal, ratusan janda dari sekitar Kali Pepe Land akan dilatih dalam keterampilan ekonomi dan kewirausahaan.

Puspo menjelaskan, mereka akan diseleksi berdasarkan passion usaha yang cocok bagi masing-masing janda.

Puspo yang bergerak di bidang kuliner, akan memberikan modal bagi janda yang "lulus" seleksi.

Pelatihan akan dilakukan setiap dua bulan dengan menyediakan sepuluh gerobak usaha kuliner.

"Untuk sementara ini, kita mungkin 2 bulan sekali kita siapkan 10 gerobak. Kita latih buka usaha kuliner," jelasnya.

Baca juga: Beredar Daftar 41 Janda di Cianjur Lengkap dengan Nomor HPnya, Ini Penjelasan Humas Pengadilan Agama

Selain mengajarkan cara memasak, janda juga akan dibekali dengan strategi pemasaran.

Jika ada janda yang lebih cocok di bidang lain, seperti menjahit, mereka akan diberikan kursus sesuai dengan kemampuan.

Puspo optimis program ini dapat mencetak enterpreneur janda yang berkualitas.

Targetnya janda yang sudah jadi nantinya akan gantian memberdayakan janda lainnya.