Polisi Buru 4 Buronan Kasus Tewasnya Bos Rental Mobil Asal Jakarta di Pati
Polisi masih memburu empat buronan dalam daftar pencarian orang (DPO) pelaku pengeroyokan yang menewaskan Burhanis, bos rental mobil
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG – Polisi masih memburu empat pelaku pengeroyokan yang menewaskan Burhanis, bos rental mobil asal Jakarta.
Korban tewas usai diteriaki 'maling' di wilayah Kecamatan Sukolilo, Kabupaten Pati, Jawa Tengah.
"Kami masih memburu empat tersangka. Misal tidak menyerahkan diri, kami lakukan tindakan tegas terukur," kata Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Jateng, Kombes Pol Johanson Ronald Simamora, Kamis (13/9).
Baca juga: Buntut Bos Rental Tewas Dikeroyok, Polda Jateng Gelar Razia di Pati, 6 Mobil dan 23 Motor Disita
Sebelumnya, Burhanis tewas setelah dikeroyok warga di Desa Sumbersoko, Kecamatan Sukolilo, Kabupaten Pati, saat hendak mengambil mobilnya yang ditemukan di desa tersebut.
Dalam kejadian itu, tiga rekan Burhanis mengalami luka-luka dan saat ini menjalani perawatan intensif di rumah sakit.
Dalam kasus tersebut, polisi telah menetapkan empat tersangka, yakni EN (51), BC (30), AG (35), dan M (37). Keempatnya memiliki peran yang berbeda-beda dalam kasus yang menewaskan satu orang.
EN berperan mengejar dan mengadang kendaraan roda empat yang dibawa korban, memukul, dan menginjak korban.
BC berperan mengejar, mengadang, memukul, dan menginjak korban. AG berperan melindas korban dengan motor dan mengenai lengan tangan, dada, sampai kiri korban, serta memukul korban.
AG juga merupakan pemilik rumah, tempat mobil Mobilio putih milik korban terparkir. Ketiganya dijerat Pasal 170 ayat 2 ke-3 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) tentang Pengeroyokan dengan ancaman hukuman 12 tahun penjara.
Adapun M terlibat dalam penganiaya salah satu korban, SH, hingga terluka parah. M dijerat dengan Pasal 170 ayat 2 ke-2 KUHP tentang kekerasan secara bersama-sama mengakibatkan luka berat dengan ancaman hukuman penjara maksimal 9 tahun.
Baca juga: Tersangka Pengeroyokan Bos Rental Mobil di Pati Bertambah 1 Orang
Sementara itu, Kamis kemarin, Polda Jawa Tengah mengobok-obok tiga wilayah di Kabupaten Pati untuk memburu kendaraan bodong.
Operasi besar-besaran oleh tim gabungan ini buntut tewasnya Burhanis, bos rental mobil asal Jakarta, Kamis lalu.
Terlebih, kasus itu juga viral di media sosial yang merembet pemberian julukan "Kampung Bandit" di sebuah wilayah kecamatan di Kabupaten Pati.
Johanson membenarkan, ada operasi gabungan yang melibatkan Polda, Polres dan Polsek setempat. Puluhan personel terlibat dalam operasi itu untuk mencari kendaraan bodong.
"Kami sita 6 mobil dan 23 motor dalam operasi ini," kata Johanson kepada Tribun Jateng.
Baca juga: Terungkap Peran 4 Tersangka Pengeroyokan Maut Bos Rental Mobil di Pati, AG Lindas Korban Pakai Motor
Johanson menuturkan, puluhan kendaraan itu disita dari tiga kecamatan, meliputi Sukolilo, Trangkil, dan Tambakromo.
"Selain kendaraan, kami mengamankan tiga orang," kata dia.
Tiga orang tersebut, lanjut dia, masih dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. "Misal terbukti peran mereka, nanti akan kami naikkan jadi tersangka," ujarnya. (iwn)
Penulis: iwan Arifianto
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Polisi Buru Empat DPO Kasus Tewasnya Bos Rental, Polda Jateng Sita 6 Mobil dan 23 Motor di Pati
Sumber: Tribun Jateng
Pengamat Sebut Demo Pati Awal Mula Bangkitnya Gelombang Protes Rakyat |
![]() |
---|
Kades di Pati Bantah Pernyataan Sudewo, Sebut Kenaikan PBB Tak Ada Musyawarah |
![]() |
---|
Didesak Mundur, Bupati Sudewo: Saya Akan Istikamah dan Amanah Membangun Pati |
![]() |
---|
Demi Lengserkan Bupati Sudewo, Kuli Angkut Rela Sisihkan Penghasilannya untuk Donasi Demo |
![]() |
---|
Gotong Royong Warga Pati Lengserkan Sudewo, Kumpulkan Donasi hingga Kirim Ribuan Surat ke KPK |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.