Selasa, 7 Oktober 2025

Mudik Lebaran 2024

Curhat Pemudik Tertahan 17 Jam hingga Pandangan Ahli Transportasi Soal Kemacetan Pelabuhan Merak

Kemacetan di Pelabuhan Merak saat arus mudik Lebaran 2024 ini jadi satu titik perhatian pemudik arah Sumatera. Jalur ini termasuk titik macet parah.

(Tribunnews/Alfarizy)
Antrean kendaraan ke arah Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten, Minggu (7/4/2024). Kemacetan di Pelabuhan Merak saat arus mudik Lebaran 2024 ini jadi satu titik perhatian pemudik arah Sumatera. Jalur ini termasuk titik macet parah. 

"Fasilitas dan jalanan coba lebih dibaguskan lagi, supaya bisa sama seperti di Bali, jadi kita ngga usah jauh-jauh ke Bali, biar nanti kita bisa ke Anyer atau Carita saat liburan nanti," tambahnya.

Jumlah Kendaraan Menurun Delay Sistem Masih Berlaku di Pelabuhan Merak

Suasana antrean kendaraan yang menuju ke kapal penyeberangan Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten, Sabtu (5/4/2024) dini hari.
Suasana antrean kendaraan yang menuju ke kapal penyeberangan Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten, Sabtu (5/4/2024) dini hari. (Tribunnews.com/Alfarizy)

Kapolda Banten, Irjen Pol Abdul Karim menginformasikan situasi arus lalu lintas terkini menuju Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten.

Per Minggu 8 April 2024 pukul 22.30 WIB arus mudik Lebaran menuju Pelabuhan Merak mengalami penurunan jumlah kendaraan.

"Hari ini terlihat dari mulai sore volume kendaraan dari Cikupa itu tidak terlalu padat, saat ini kepadatan kendaraan sudah melewati batas pintu gate tol Merak," ujarnya saat konferensi pers di Dermaga Eksekutif Pelabuhan Merak, Minggu (7/4/2024) malam.

Berdasarkan informasi jajarannya di lapangan, saat ini kendaraan pemudik sudah melewati gerbang tol (GT) Cikupa.

Meski sudah mengalami penurunan volume kendaraan, Abdul Karim menyebut saat ini pihaknya masih melaksanakan delay sistem.

"Upaya delay sistem yang kita lakukan di KM 43 , KM 12 dan KM 68, ada 3 titik itu tetap kita lakukan untuk antisipasi adanya lonjakan kembali," ungkapnya.

Di samping itu juga, lanjut Abdul Karim, sesuai kesepakatan bersama antara Menko PMK, Menhub dan instansi terkait.

Bahwasanya kegiatan pengiriman ataupun kapal bergerak dari Bakauheni ke Merak tidak melakukan muatan penumpang.

"Artinya di sini (Pelabuhan Merak,-red) tidak ada pembongkaran, dan efek ini cukup signifikan setelah kita lihat tadi di lapangan mobilisasi kegiatan trafic penumpang itu hanya satu arah saja," katanya.

Ketika kapal dari Bakauheni tiba di Pelabuha Merak, itu langsung loading muatan dan tidak menunggu untuk bongkar kendaraan.

Dengan begitu, Abdul Karim menyebut ketika sistem tersebut diberlakukan, terdapat efisiensi waktu yang cukup signifikan.

"Setelah saya hitung, itu terdapat efisiensi waktu sekitar 45 menit dari sebelumnya. Artinya dengan adanya efisiensi waktu sekitar 45 menit, pemumpang menunggu tidak terlalu lama di dermaga," katanya.

"Jadi begitu kapal sandar langsung loading itu sekitar 30 menitan, mudah-mudahan situasi ini tetap bertahan, saya yakin bahwa puncak arus mudik itu kemarin yang hari ini cukup signifikan berkurang," tambahnya.


Kata Ahli Soal Kemacetan di Pelabuhan Merak

Berdasarkan posko data ASDP di Cabang Merak, per 31 Maret 2024 pukul 08.00 WIB, tercatat 97.176 penumpang dan 24.184 kendaraan yang didominasi kendaraan pribadi dan truk telah meninggalkan pulau Jawa menuju Sumatera sejak Kamis (28/3/2024).
Berdasarkan posko data ASDP di Cabang Merak, per 31 Maret 2024 pukul 08.00 WIB, tercatat 97.176 penumpang dan 24.184 kendaraan yang didominasi kendaraan pribadi dan truk telah meninggalkan pulau Jawa menuju Sumatera sejak Kamis (28/3/2024). (HO)

Kesuksesan pengendalian arus mudik tahun 2023 di Pelabuhan Merak seakan dilupakan oleh pengelola dan instansi terkait.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved