Kronologi Gadis Remaja di Lampung Dirudapaksa 10 Pria, Pelaku Utama Masih Buron
Gadis di Lampung berinisial NA (15), jadi korban rudapaksa oleh 10 pria. Aksi rudapaksa itu dilakukan secara bergantian selama korban disekap 3 hari.
AKBP Teddy Rachesna mengungkapkan enam dari 10 pelaku telah diamankan.
Dua di antaranya masih duduk di bangku SMP.
Mereka adalah RRS (14), MZ (18), IS (18), AP (17), A (19), dan MRA (14).
"Dari enam pelaku yang ditangkap, tiga di antaranya menyerahkan diri. Lalu empat pelaku lainnya masih buron," ungkap Teddy, Rabu.
Sementara itu, pelaku utama, D, masih buron hingga saat ini, bersama tiga pelaku lainnya.
"Empat orang masih DPO (buron)," kata Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Umi Fadhilah, Senin (11/3/2024).
Baca juga: Polisi Tangkap 6 Pelaku Rudapaksa Siswi SMP di Lampung Utara, 4 Lainnya Masih Buron
Para pelaku terancam dijerat Pasal 81 dan 82 Undang-undang Perlindungan Anak dengan ancaman 15 tahun hukuman penjara.
Korban Dua Kali Ingin Akhiri Hidup
Sementara itu, kondisi NA saat ini masih belum stabil.
Menurut ibu korban, L, NA terkadang tiba-tiba berteriak histeris.
Sang putri juga lebih memilih diam dan menyendiri di kamar.
"Nggak stabil, kadang dia mau ngomong, tapi kadang tiba-tiba teriak histeris. Lebih banyak di kamar aja, takut katanya," ungkap L.
Tak hanya itu, L mengatakan korban juga sempat mengatakan ingin mengakhiri hidupnya.
"Dia juga pernah bilang pingin bunuh diri aja, dua kali itu. Makanya sekarang harus dijagain terus," pungkasnya.
Terpisah, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Lampung Utara, Dina Prawitarini, memastikan pihaknya telah melakukan pendampingan terhadap korban.
"Tim dari DPPPA sudah melakkan asesmen dan melakukan pendampingian mulai psikologi, serta kejiwaan terhadap korban," kata Dina.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunLampung.co.id dengan judul Miris, Polres Lampura Polda Lampung Ungkap Beberapa Pelaku Rudapaksa Anak SMP Juga Masih Remaja
(Tribunnews.com/Pravitri Retno W, TribunLampung.co.id/Sulis Setia Markhamah)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.