Selasa, 7 Oktober 2025

Pria di Landak Kalbar Ditemukan Tewas di Hutan, Bagian Kepalanya Terpisah, Polisi Buru Pelaku

Saat ditemukan, kondisi tubuh korban terdapat luka bacokan serius pada kepala bagian belakang.

Editor: Dewi Agustina
ThinkStock via Kompas
Ilustrasi tewas - SL (55), warga Dusun Sidik Ladangan, Desa Gombang, Kecamatan Sengah Temila, Kabupaten Landak, Kalimantan Barat ditemukan tewas, Sabtu (9/3/2024). 

TRIBUNNEWS.COM, LANDAK - SL (55), warga Dusun Sidik Ladangan, Desa Gombang, Kecamatan Sengah Temila, Kabupaten Landak, Kalimantan Barat ditemukan tewas, Sabtu (9/3/2024).

Saat ditemukan, kondisi tubuh korban terdapat luka bacokan serius pada kepala bagian belakang.

Posisi korban dalam keadaan terlungkup miring ke kanan, bagian tempurung kepala belakang sudah terpisah.

Selanjutnya warga langsung memberitahukan kepada kepala desa setempat dan ke pihak kepolisian.

Baca juga: Akhir Tragis Satu Keluarga, Kembali ke Apartemen Setelah 2 Tahun, 4 Orang Tewas Lompat dari Rooftop

"Sedangkan bagian tempurung kepala belakang yang sudah hangus dibakar di lokasi pondok sekitar 100 meter dari TKP," kata Kapolsek Sengah Temila Ipda Yulius Kartono.

Ipda Yulius Kartono menambahkan terduga pelaku pria berinisial SS (29).

SS sehari-harinya memang hidup di hutan sekitar Sidik Pale.

Hingga berita ini diunggah, terduga pelaku belum juga ditemukan.

"Kepada personel Polsek Sengah Temila agar mengungkap pelaku pembunuhan serta Unit Reskrim berkoordinasi dengan Polres Landak," tegasnya.

Kronologis Korban Ditemukan Tewas

Ipda Yulius Kartono mengungkap kejadian bermula pada Jumat (8/3/2024) sekitar pukul 06.00 WIB.

Berdasarkan keterangan istri korban, korban SL saat itu berangkat dari rumah sendirian dengan membawa parang dan pisau penoreh getah untuk menoreh pohon karet di kebun karet sekitar dua kilometer dari rumahnya.

Selanjutnya sekitar jam 10.00 WIB korban kembali pulang ke rumah.

"Sekitar pukul 14.00 WIB korban pergi lagi ke kebun dengan membawa parang, jare, senter dan alat menoreh karet untuk mengambil torehan karetnya," ungkap Ipda Yulius Kartono dalam keterangannya.

Baca juga: Sudah Transfer Rp 20 Juta Tak juga Dikenalkan Wanita LC, AA Tewas Dibunuh Teman Pakai Seblak Beracun

Karena korban pada sore harinya belum kunjung pulang, sang istri pun merasa khawatir.

Sang istri kemudian menyuruh anak korban untuk mencari ayahnya.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved