Viral Video Kepala Balita Terjepit Kaleng Biskuit, Evakuasi Dramatis, Damkar: Tindakan 10 Menit

TRIBUNNEWS.COM - Sebuah video yang memperlihatkan kepala balita terjepit kaleng biskuit viral di media sosial.

Peristiwa itu terjadi di Kecamatan Tamansari Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Minggu (30/7/2023).

Proses evakuasi kepala balita laki-laki terjepit kaleng biskuit itu berlangsung dramatis.

Dalam video yang diunggah akun Instagram @damkar_kota_tasikmalaya113, tampak balita menangis histeris saat petugas berupaya melepaskan kaleng biskuit yang menjepit kepalanya.

"Alhmadulillah proses penyelamatan berhasil dilaksanakan dalam waktu (lebih kurang) 10 menit," tulis caption dalam unggahan itu.

Merujuk dari Instagram @damkar_kota_tasikmalaya113, bocah itu bernama Muhammad Gabriel.

Baca juga: Viral Evakuasi Kepala Bocah 3 Tahun Tersangkut Kaleng, IGD Angkat Tangan hingga Pilih Panggil Damkar

"Minggu 20 juli 2023 Damkar Kota Tasikmalaya kedatangan orang tua dari ananda Muhammad Gabriel yang kepalanya tersangkut kaleng wafer."

"Selanjutnya tim Damkar Kota Tasikmalaya melakukan tindakan penyelamatan," tulisnya.

Dalam proses evakuasi tersebut, petugas menggunakan gerinda kecil, sendok, dan air.

Gerinda digunakan untuk memotong bagian bawah kaleng dengan hati-hati.

Sementara sendok sebagai pelapis ketika gerinda memotong kaleng agar kepala bocah itu tidak terluka saat mesin menyala.

Kemudian air digunakan untuk mempermudah proses evakuasi.

Mengutip dari TribunJabar.id, diduga orang tua balita itu tak mengetahui saat anaknya memasukkan kaleng biskuit ke kepala seperti mengenakan topi.

Mereka baru tahu setelah sang anak merengkek tak bisa melepaskan kaleng dari kepalanya.

"Kedua orang tua korban baru mengetahui setelah korban merengek tak bisa melepaskan kembali kaleng," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tasikmalaya, Ucu Anwar

Melihat kondisi itu, ayah korban, Jajang, lantas berupaya melepaskan kaleng yang menjepit kepala anaknya.

Namun, di luar dugaan, kaleng biskuit itu tak mau lepas dari kepala sang anak.

Keluarga pun panik dan langsung membawa korban ke Rumah Sakit Umum (RSU) dr Soekardjo.

Namun, petugas Instalasi Gawa Darurat (IGD) yang saat itu menerima korban angkat tangan.

Petugas IGD menyarankan agar korban dibawa ke Unit Damkar BPBD Kota Tasikmalaya.

Jajang kemudian mendatangi Damkar BPBD Kota Tasikmalaya sekira pukul 21.00 WIB.

"Melihat kondisi tersebut, Regu 3 Damkar segera melakukan tindakan dan dalam kurun waktu sekitar 10 menit kaleng berhasil dilepas," ujar Ucu.

Dikatakan Ucu, saat menerima korban, jajarannya harus berpikir keras untuk melepas kaleng biskuit tanpa melukai kepala korban.

Akhirnya, petugas melakukan evakuasi menggunakan mesin gerinda kecil untuk memotong kaleng.

Sementara kepala korban dilindungi dengan pegangan sendok yang disisipkan antara kepala dan kaleng yang akan dipotong.

Dengan sangat hati-hati, petugas mulai memotong kaleng sambil dikucuri air agar tidak menimbulkan panas.

Baca juga: Kaleng Wafer Nyangkut di Kepala Bocah, Upaya Damkar Tasikmalaya Melepaskan Berlangsung Dramatis

"Setelah belahan dirasa cukup, petugas kemudian memuaikan diameter kaleng."

"Dengan perlahan kaleng diangkat akhirnya lepas," paparnya.

Setelah kaleng berhasil lepas dari kepala anaknya, Jajang pun tak kuasa menahan haru.

Ia menguncapkan terima kasih kepada petugas yang telah berhasil melepas kaleng biskuit yang menjepit kepala anaknya.

(Tribunnews.com/Nanda Lusiana, TribunJabar.id/Firman Suryaman)