Selasa, 30 September 2025

Kantor Bawaslu Palangkaraya Hangus Terbakar, Teguh Lihat Api Muncul dari Gudang Berisi Genset & BBM

Meski api berhasil dipadamkan petugas pemadam kebakaran, kantor Bawaslu hanya menyisakan puing-puing bangunan.

Editor: Dewi Agustina
Kolase (Tribun Kalteng/Lidiawati)
Foto (Atas): Teguh, penjaga kantor Bawaslu Palangkaraya yang piket saat terjadi kebakaran. (Bawah) Kondisi Kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Palangkaraya di Jalan Tjilik Riwut Km 3,8 pasca terbakar, Kamis (20/7/2023) pagi. 

TRIBUNNEWS.COM, PALANGKARAYA - Kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Palangkaraya di Jalan Tjilik Riwut Km 3,8 hangus terbakar, Kamis (20/7/2023) pagi.

Api yang cepat membesar meluluhlantakkan bangunan Bawaslu.

Meski api berhasil dipadamkan petugas pemadam kebakaran, kantor Bawaslu hanya menyisakan puing-puing bangunan.

Hanya tersisa sebagian dinding yang sudah dalam kondisi hangus dan hancur.

Baca juga: BREAKING NEWS: Sempat Terdengar Suara Ledakan, Kantor Bawaslu Palangkaraya Hangus Terbakar

Papan nama Bawaslu di bagian depan bangunan masih tersisa meski dalam kondisi rusak dan hangus.

Peristiwa kebakaran ini terjadi seusai waktu Salat Subuh sekitar pukul 05.00 WIB.

Saat itu, Teguh, Satpam atau penjaga kantor menjadi satu-satunya saksi yang mengetahui terjadinya kebakaran Kantor Bawaslu Palangkaraya.

Teguh tengah menjaga Kantor Bawaslu Palangkaraya pada malam hingga pagi itu.

Saat dikonfirmasi Tribunkalteng.com, Teguh mengatakan kebakaran mulai terjadi sekira pukul 04.45 WIB.

Teguh melihat api muncul dari bangunan gudang yang di dalamnya terdapat genset dan bahan bakar minyak (BBM) yang digunakan untuk menghidupkan genset tersebut.

"Jadi saya yang ada di sini. Saya sendiri yang sedang piket saat terjadi kebakaran," kata Teguh.

Begitu melihat ada kobaran api, Teguh dibantu seorang rekannya mencoba memadamkannya.

Baca juga: 4 Fakta Kebakaran di Gedung K-Link Jakarta: Api Diduga dari Tabung Gas Kafe Lantai 7, 3 Orang Luka

Namun kobaran api cepat membesar dan merambat ke bagian bangunan lainnya.

Api pun melahap semua dokumen dan peralatan kantor yang ada di dalam kantor lembaga pengawas pemilu ini.

"Saya dan seorang teman langsung berusaha memadamkan, tetapi gagal karena api cepat membesar. Saya langsung menghubungi pemadam kebakaran," ungkap Teguh.

"Jadi api berasal dari gudang dan merambat hingga ke depan. Tidak ada kesengajaan. Semua habis (terbakar)," lanjutnya.

Kondisi bangunan depan Bawaslu Palangkaraya usai terbakar pada Kamis (20/7/2023) pagi.
Kondisi bangunan depan Bawaslu Palangkaraya usai terbakar pada Kamis (20/7/2023) pagi. (Tribun Kalteng/Lidiawati)

Teguh memprediksi sekira 90 persen bangunan terbakar.

"Kebakarannya saya kira hampir 90 persen dan semua barang baik itu dokumen, komputer. semuanya hangus terbakar," ucapnya.

Terdengar Suara Ledakan

Sebelumnya, Kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Palangkaraya di Jalan Tjilik Riwut Km 3,8 luder terbakar, Kamis (20/7/2023) pagi.

Informasi yang diperoleh Tribunkalteng.com, api mulai berkobar sekira pukul 05.00 WIB.

Belum diketahui sumber api.

Baca juga: Detik-detik Kebakaran di Kantor ATR/BPN Brebes, 6.000 Sertifikat Tanah Milik Warga Ikut Terbakar

Namun api langsung membesar dan melalap seluruh bangunan kantor Bawaslu Kota Palangkaraya.

Pengakuan warga sekitar, api tiba-tiba terlihat dari dalam bangunan dan langsung membesar.

Sempat pula terdengar suara ledakan, namun belum bisa dipastikan benda yang mengeluarkan suara keras itu.

Terpantau, api membakar seluruh bangunan yang memanjang dari depan ke belakang.

Seluruh bangunan yang dulunya kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Palangkaraya itu dalam waktu sekira 1,5 jam berubah menjadi puing-puing.

Kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Palangkaraya di Jalan Tjilik Riwut Km 3,8 luder terbakar, Kamis (20/7/2023) pagi.
Kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Palangkaraya di Jalan Tjilik Riwut Km 3,8 luder terbakar, Kamis (20/7/2023) pagi. (Tribun Kalteng)

Seluruh bagian bangunan yang berada di pinggir Jalan Tjilik Riwut Palangkaraya itu tidak ada yang terkena api.

Hanya tersisa sebagian dinding yang sudah dalam kondisi hangus dan hancur.

Papan nama Bawaslu di bagian depan bangunan masih tersisa meski dalam kondisi rusak dan hangus.

Pantauan Tribunkalteng.com dari luar bangunan, terlihat banyaknya dokumen yang ikut dilalap si jago merah.

Banyak kertas dan peralatan kantor yang hancur.

Dikhawatirkan di antara yang terbakar itu adalah dokumen-dokumen terkait tugas dan fungsi Bawaslu sebagai pengawas pelaksanaan tahapan Pemilu 2024 yang sedang berlangsung.

Pihak Bawasalu Palangkaraya belum memberikan penjelasan terkait musibah ini.

Mereka menyatakan masih mengumpukan data dan keterangan penyebab kebakaran sekaligus menginventarisasi barang-barang yang terbakar.

Sementara Kepala Seksi Pengendali Operasi Komunikasi Penyelamatan DPKP Kota Palangkaraya Sucipto mengatakan pihaknya menerima informasi terjadinya kebakaran sekira pukul 04.30 WIB atau seusai Salat Subuh.

Armada pun langsung dikerahkan ke lokasi kebakaran.

Saat armada sampai di kantor Bawaslu Palangkaraya, api sudah berkobar melalap seluruh bangunan.

Dibantu tim relawan dan warga sekitar, api baru bisa dijinakkan selang satu jam kemudian.

Saat ini tim Damkar dibantu aparat kepolisian masih melakukan pendinginan bangunan yang terbakar.

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunkalteng.com dengan judul Pengakuan Satpam Kantor Bawaslu Palangkaraya: Saya Jaga Sendirian, Api dari Gudang Lalu Merambat
 

Sumber: Tribun Kalteng
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan