Kamis, 2 Oktober 2025

Ponpes Al Zaytun dan Ajarannya

Menko PMK Minta Semua Pihak Sabar soal Polemik Ponpes Al-Zaytun: Hati-hati Ini Masalah Sensitif

Diketahui, sampai saat ini polemik tentang dugaan ajaran di Ponpes Al-Zaytun yang dianggap menyimpang belum berhasil dibuktikan.

Tribuncirebon.com/Handhika Rahman
Massa dari pihak Ponpes Al Zaytun saat menunggu pendemo datang, Kamis (15/6/2023). Aksi menuntut penutupan Pondok Pesantren Al-Zaytun akan kembali digelar di depan pondok pesantren tersebut di Indramayu, Kamis (22/6/2023). 

Dengan demikian, pemerintah akan memilah mana yang terkait dengan pembinaan pesantren yang santri-santrinya harus dijaga dan mana yang terkait dengan pelanggaran hukum pidana. 

Pihaknya juga akan melakukan komunikasi dengan tim investigasi yang dibentuk oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

"Ini tahun politik, kita akan memilah mana yang hukum, yang politik, dan yang politisasi situasi. Tapi kita akan bekerja cepat," kata Mahfud dalam akun Instagramnya @mohmahfudmd, pada Kamis (22/6/2023).

Mahfud berharap polemik ini segera terselesaikan.

"Insya Allah pekan depan kita sudah punya bahan dan akan segera membicarakannya dengan Menag, Mendagri, Polri, dan institusi terkait lainnya," lanjut Mahfud.

Polemik Ponpes Al Zaytun, Mahfud MD sebut Ini Tahun Politik
Soal polemik Ponpes Al Zaytun, Mahfud MD sebut ini tahun politik, kita akan memilah mana yang hukum, yang politik, dan yang politisasi situasi, itu diungkapkan dalam akun Instagramnya @mohmahfudmd, pada Kamis (22/6/2023).

(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani)(TribunJabar.id/Salma Dinda Regina)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved