Selasa, 7 Oktober 2025

Kronologi Warga Gunungkidul Tewas Terkena Peluru Nyasar, Satu Oknum Polisi Disebut Menyerahkan Diri

Polisi di Gunungkidul melakukan tembakan peringatan dan mengenai seorang warga. Korban sempat dilarikan ke rumah sakit, tapi nyawanya tak tertolong.

Penulis: Faisal Mohay
Editor: Suci BangunDS
(KOMPAS.com/LAKSONO HARI WIWOHO)
Ilustrasi: polisi sedang menembak. Seorang warga Gunungkidul tewas terkena peluru nyasar. Tembakan dikeluarkan polisi yang sedang berjaga. 

TRIBUNNEWS.COM - Kericuhan dalam acara hiburan kampung di Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta mengakibatkan seorang warga tewas, Minggu (14/05/2023) malam.

Korban yang bernama Aldi (20) diduga terkena peluru nyasar yang ditembakkan aparat kepolisian.

Tembakan tersebut, bertujuan untuk membuat situasi kondusif, tapi nahas mengenai warga.

Kepala Dukuh setempat, David, membenarkan ada warganya yang meninggal terkena tembakan.

"Betul ada kejadian itu, saat ini saya sedang di rumah duka," paparnya, Senin (15/05/2023), dikutip dari TribunJogja.com.

Baca juga: Warga Gunungkidul Tewas Terkena Peluru Nyasar, Diduga Berasal dari Senapan Laras Panjang Polisi

Kini, petugas kepolisian yang diduga melakukan tembakan peringatan itu, disebut telah menyerahkan diri.

"Saya dapat info kalau yang bersangkutan sudah menyerahkan diri ke Polres Gunungkidul," tuturnya.

Acara tersebut, sempat diwarnai kericuhan, namun David menyebut kericuhan terjadi di luar area panggung hiburan.

Ia mengaku tidak mengetahui penyebab kericuhan dalam acara yang digelar di Dukuh Wuni, Kelurahan Nglindur, Girisubo, Gunungkidul.

Saat terjadi kericuhan, tiba-tiba terdengar letusan tembakan dan mengakibatkan korban jatuh ke tanah.

Lokasi korban terjatuh tidak jauh dari panggung hiburan.

"Korban bernama Aldi Aprianto (20), saat itu ia sedang berdiri diam dengan posisi membelakangi panggung," lanjutnya.

Baca juga: Puskesmas di Sleman Diteror, Ditembak OTK hingga Satpam Temukan Peluru Gotri

Warga pun langsung membawa korban ke RSUD Wonosari, tapi nyawanya tidak tertolong.

Berdasarkan keterangan para warga, korban tertembak di bagian bawah leher.

Kasi Humas Polres Gunungkidul, Iptu Suranto, mengatakan setelah ada laporan warga tertembak, Kapolres Gunungkidul AKBP Edy Bagus Sumantri langsung menuju lokasi.

Ia belum dapat memberikan keterangan lebih mendalam karena masih dalam proses penyelidikan.

"Laporan belum masuk ke kami, bisa langsung ke Kapolsek (Girisubo)," terangnya.

Sementara itu, Kasubbid Penmas Bidhumas Polda DIY, AKBP Verena SW, mengatakan warga terkena peluru senapan laras panjang milik aparat kepolisian yang berjaga.

Baca juga: Polisi Temukan 9 Peluru Gotri di Puskesmas Depok, Sleman, Bantah Aksi Teror sebagai Kasus Penembakan

Tembakan peringatan dilakukan aparat untuk melerai warga yang ricuh.

"Betul, kami sudah mendapat laporannya," bebernya, Senin (15/5/2023).

Jajaran Polda DIY masih mendalami kasus ini dan mengumpulkan keterangan dari para saksi.

Proses pemeriksaan untuk mengetahui kronologi kejadian juga masih dilakukan.

"Tapi apakah kasus akan diambil alih Polda kami belum mengetahui," pungkasnya.

(Tribunnews.com/Mohay) (TribunJogja.com/Miftahul Huda/Alexander Aprita)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved