Selasa, 30 September 2025

Lucky Hakim Mundur dari Wakil Bupati

Pihak yang Ingin Lucky Hakim dan Bupati Indramayu Damai, Partai Pengusung hingga Ridwan Kamil

Ada beberapa pihak yang berusaha mendamaikan hubungan Lucky Hakim dengan Bupati Indramayu. Mulai partai pengusung hingga Ridwan Kamil.

Kolase Tribunnews/Indramayukab.go.id
Bupati Indramayu, Nina Agustina (kiri) yang disebut terkait mundurnya Lucky Hakim (kanan) dari jabatan Wakil Bupati. - Ada beberapa pihak yang berusaha mendamaikan hubungan Lucky Hakim dengan Bupati Indramayu. 

Jumlah Take Home Pay untuk jabatan Wakil Bupati Indramayu bisa lebih dari Rp 200 juta per bulan.

Bahkan untuk biaya makan dan minum seorang Wakil Bupati Indramayu jumlah uang yang diterima mencapai lebih dari Rp 100 juta per bulan di luar gaji pokok.

Menurut Lucky, jumlah tersebut sangat besar dan tidak pantas karena selama menjabat sebagai Wakil Bupati Indramayu program-programnya belum berjalan dengan baik.

Beberapa janji kampanyenya juga belum terealisasi meski sudah dua tahun menjabat.

"Ada 99 program Nina-Lucky. Lalu ketika terpilih saya merasa telah gagal karena tidak tercapai,"
sambungnya.

Lucky Hakim merasa bersalah kepada warga Indramayu hingga memilih mundur dari jabatan Wakil Bupati Indramayu.

“Karena saya merasa digaji, dibayar oleh uang rakyat, khususnya masyarakat Indramayu. Apalagi masyarakat di sana 90 persen petani, nelayan,” tegasnya.

(Tribunnews.com/Mohay) (WartaKotalive.com/Arie Puji Waluyo) (TribunJabar.com/Syarif Abdussalam) (TribunCirebon.com/Handika Rahman)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved