Selasa, 30 September 2025

Bocah 11 Tahun Asal Tangerang Diculik Saat Memulung: Korban Berhasil Selamat dengan Cara Ini

R (11) bocah asal Kota Tangerang, Banten diculik saat memulung barang bekas

Editor: Erik S
ist
(Ilustrasi penculikan anak) R (11) bocah asal Kota Tangerang, Banten, menjadi korban penculikan saat memulung, Minggu (15/1/2023) . 

"Saya awalnya lagi nyari rongsokan sama teman-teman, terus ada orang datang minta bantuan dan dijanjiin mau dikasih uang Rp 150 ribu," ujar R kepada Wartakotalive.com.

"Awalnya dia bilang cuma ke Modernland, tapi taunya saya dibawa ke Masjid Al-Azhom, Monas, sampai ke Bogor," sambungnya.

Saat dibawa ke lokasi pertama yakni Masjid Raya Al-Azhom, R diancam oleh pelaku agar mengikuti perkataannya dan tidak berteriak meminta tolong ataupun menangis.

Takut dengan ancaman tersebut, R pun mengangguk turut kepada si pelaku penculikan. Hal itu terjadi, sampai ia dibawa ke kawasan Khusus Ibukota DKI Jakarta.

"Dia ancam saya supaya jangan teriak, karena takut saya jadinya diam saja enggak berani membantah," kata dia.

Baca juga: Terungkap, Ada Motif Hasrat Seksual di Balik Aksi Iwan Sumarno Culik Bocah 6 Tahun di Gunung Sahari

Hingga akhirnya saat tengah berada di wilayah Rumpin, Bogor, R memberanikan diri pada Senin (16/1/2023) dinihari, sekira pukul 00.30 WIB.

Saat itu, pelaku penculikan mengaku hendak buar air kecil dan meminta R duduk manis di sepeda motor miliknya.

Namun ternyata, R melihat bahwa pelaku tidak demikian, melainkan menelepon seseorang melalui telepon seluler.

Mengetahui ia tidak dipantau di tambah kondisi gelapnya malam, R memutuskan untuk lari dari penculik dan bersembunyi di salah satu warung.

Warung tersebut berada di seberang jalan yang berlawanan saat R dibawa oleh pelaku.

Baca juga: Terungkap, Ada Motif Hasrat Seksual di Balik Aksi Iwan Sumarno Culik Bocah 6 Tahun di Gunung Sahari

Benar saja, tidak lama kemudian pelaku penculikan kembali ke sepeda motor miliknya dan menemukan R tidak berada lagi disana.

"Saya bisa kabur dari penculik itu waktu di Bogor, dia (penculik) bilang mau pipis dan saya disuruh tunggu, tapi ternyata dia itu teleponan bukan pipis. Saat itu saya beranikan diri buat turun dari motor dan kabur terus ngumpet di warung pinggir jalan," ungkapnya.

"Saya bilang ke yang punya warung buat numpang ngumpet, yang punya warung jawab iya-iya doang, karena lagi ada yang beli," sambungnya.

Setelah mencoba mencari R beberapa saat, akhirnya pergi meninggalkan lokasi dan R terbebas dari pria yang tega menculiknya itu.

Mengetahui situasi telah aman, R pun keluar dari warung yang jadi tempat persembunyiannya itu.

Halaman
123
Sumber: Tribun Banten
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan