Pernikahan Kaesang dengan Erina Gudono
Sosok Erina Calon Istri Kaesang: Mahir Aksara Jawa, Ini Perjalanannya Jadi Puteri Indonesia DIY 2022
Kemampuan membaca aksara Jawa yang membuat Erina Gudono dinobatkan menjadi Puteri Indonesia DIY 2022.
Setelah itu, ia maju ke ajang Dimas Diajeng Provinsi DIY 2018.
Rekam jejaknya dalam ajang Dimas Diajeng membuat teman-teman menyarankan agar ia ikut pemilihan Puteri Indonesia 2022.
"Aku iseng-iseng serius, ternyata dapat predikat Puteri Indonesia DIY 2022 untuk kemudian mewakili Provinsi DIY maju ke tingkat nasional pada Mei tahun ini," kata Erina Gudono, Maret 2022 lalu.
Pesan Erina Gudono untuk perempuan Indonesia
Dalam kesempatan sama, Erina Gudono berpesan agar teman-teman lebih percaya diri untuk maju di ajang Dimas Diajeng atau Puteri Indonesia.
Baca juga: Jelang Nikah, Hari Ini Kaesang dan Erina Akan Jalani Prosesi Siraman dan Adat Pasang Bleketepe
“Kalau misalkan ada keinginan untuk masuk ke dunia Puteri Indonesia, jangan takut untuk memulai hal baru, jangan takut untuk gagal, jangan takut untuk belajar dari kegagalan, supaya nanti kita bisa terus menjadi versi terbaik dari diri kita masing-masing,” pesannya.
“Itu yang paling penting. Bukan (jadi) versi terbaiknya orang lain tapi versi terbaiknya kita, gitu,” ujar Erina Gudono.
Ia juga sempat berbicara tentang insecurity alias rasa cemas karena kurang percaya diri.
Banyak anak muda zaman sekarang yang sering mengeluh dan merasa insecure (kurang percaya diri).
Karena itu, Erina Gudono memberikan tips mengatasi insecurity.
Baca juga: Cerita di Balik Diundangnya Penjual Angkringan di Nikahan Kaesang, Sering Temani Jokowi Ngobrol
“Insecure itu kan sesuatu yang bisa dibilang kita ciptakan sendiri kan di pikiran kita. Ketakutan, insecure, itu adalah sesuatu yang kita ciptakan sendiri,” katanya.
“Berarti, kita punya pilihan, nih, untuk memunculkan keberanian, untuk memunculkan confidence, dan menghilangkan insecure itu,” imbuh Erina Gudono.
“Caranya gimana? Caranya kita harus mengenal diri kita sendiri. Kita harus tahu apa sih kekurangan, kelebihan kita, dan fokusnya betul-betul ke diri kita,” kata Erina Gudono.
“Jangan lihat kanan-kiri, jangan lihat orang lain. Karena setiap orang itu punya path (jalan) yang berbeda-beda, punya proses hidup yang berbeda-beda,” ujarnya.
“Jadi, dengan kita mengenal diri kita sendiri, apa pun yang kita hadapi dalam hidup itu kita akan berani,”