Kisah Pengemis di Jepara, Meminta-minta untuk Bayar Cicilan Mobil, Sehari Bisa Dapat Rp 700 Ribu
Berikut kisah seorang pengemis meminta belas kasihan orang demi bisa membayar cicilan mobil datang dari wilayah Kabupaten Jepara, Jawa Tengah.
Penulis:
Endra Kurniawan
Editor:
Miftah
SL dan pengemis lain yang terjaring razia lantas dibawa ke kantor Satpol PP Kabupaten Jepara.
Baca juga: Sawer Biduan di Acara Dangdut, Pengemis di Probolinggo Ini Berpenghasilan Rp 500 Ribu per Hari
Diberi pendampingan psikologis

Kabid Rehabperlinjamsos Dinsospermades Kabupaten Jepara, Budhi Sulityawan menjelaskan, ada total 7 pengemis yang terjaring razia pada Selasa (6/9/2022) lalu.
Semuanya akan dibawah ke rumah singgah untuk menjalani rehabilitasi, dicek kondisi kesehatannya dan pendampingan psikologis.
Rencananya penanganan tersebut berjalan selama 2 atau 3 hari ke depan.
Budhi menambahkan, pihaknya juga akan melakukan penelusuran latarbelakang pengemis-pengemis ini.
"Kami mendalami kondisi sosialnya seperti apa," ucap Budhi, dikutip dari TribunJateng.
Langkah ini berguna untuk mengetahui apakah mereka benar dari keluarga tidak mampu atau tidak.
Dinsospermades Kabupaten Jepara juga siap memberikan bantuan sosial jika nantinya terbukti pengemis berasal dari ekonomi ke bawah.
"Akan memberikan pendampingan sosial sampai perlindungan jaminan sosial," tandas Budhi.
Baca juga: Pura-pura Buntung, Pengemis Ini Bisa Raup Rp 500 Ribu per Hari, Sudah Beraksi Satu Tahun
Fenomena pengemis kaya

Fenomena pengemis kaya memang kerap terjadi di berbagai daerah.
Termasuk satu contohnya pria bernama Lutfi Haryono asal Kota Gorontalo.
Ia menggegerkan masyarakat setelah terjaring razia Dinas Sosial pada Bulan Juni 2022 lalu.
Dihimpun dari TribunGorontalo.com, Lutfi memiliki dua buku rekening bertuliskan jumlah saldo total hampir setengah miliar rupiah.
Tepatnya uang uang dimiliki pria ini sebanyak Rp 460 juta.
Cerita Lutfi pengemis kaya asal Gorontalo kemudian viral.
Bahkan media asing dari Malaysia turut memberitakan Lutfi.
Pada akhirnya, Lutfi dibawa ke rumah singgah untuk dibina.
(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)(TribunJateng.com/TribunBanyumas.com/Muhammad Yunan Setiawan)(Tribungorontalo.com /Ahmad Rajiv Agung Panto)