PROFIL Kabupaten Buton, Miliki Komiditi Unggulan di Sektor Perkebunan hingga Jasa
Berikut profil Kabupaten Buton, Pulau Buton, Sulawesi Tenggara. Kabupaten ini memiliki komoditi unggulan di sektor perkebunan hingga jasa.
TRIBUNNEWS.COM - Kabupaten Buton merupakan daerah yang terletak di Pulau Buton, Sulawesi Tenggara.
Ibu kota kabupaten ini terletak di Pasarwajo.
Pulau Buton merupakan pulau terbesar di luar pulau induk Kepulauan Sulawesi dengan luas 2.681,22 km².
Dikutip dari butonkab.go.id, letak astronomis Kabupaten Buton berada di antara 4,9° – 6,25° Lintang Selatan dan di antara 120,0° – 123,34° Bujur Timur.
Adapun secara administratif batas-batas Kabupaten Buton adalah sebagai berikut :
- Sebelah Utara berbatasan dengan Kabupaten Muna dan Buton Utara;
- Sebelah Selatan berbatasan dengan Buton Selatan;
- Sebelah Timur berbatasan dengan Kabupaten Wakatobi; dan
- Sebelah Barat berbatasan dengan Kota Baubau.
Kabupaten Buton terdiri dari 21 kecamatan, 28 kelurahan, dan 179 desa.
Dikutip dari sultra.bpk.go.id komoditi unggulan Kabupaten Buton yaitu sektor perkebunan, pertanian, dan jasa.
Sektor Perkebunan komoditi unggulannya adalah Kakao, Kopi, Kelapa, Cengkeh, Jambu Mete, dan Lada.
Sub sektor Pertanian komoditi yang diunggulkan berupa Jagung dan Ubi Kayu.
Sedangkan pada sub sektor jasa yaitu Pariwisata.
Pariwisata yang ditawarkan, di antaranya Pantai Komerate, Pantai Lingge-lingge, Air Terjun Bumbula, Pasir Hitam, Air Terjun Klata, Pulau Pendek Kapontori, dan masih banyak lagi.
Lebih lengkap mengenai pariwisata di Kabupaten Buton dapat diakses melalui wisata.butonkab.go.id.

Baca juga: VIDEO Mengenal Baju Adat Dolomani dari Buton, Jokowi Pakai Saat Upacara HUT ke-77 RI
Sejarah Singkat Kabupaten Buton
Dasar pembentukan Kabupaten Buton berdasarkan Undang-Undang Nomor 29 Tahun 1959.
Sebelum berstatus sebagai Kabupaten, pemerintahan Buton berbentuk swapraja, sebagai peralihan dari daerah Kesultanan.
Ketika Buton menjadi daerah kesultanan, pernah diperintah oleh 38 orang Sultan.
Jabatan berakhir pada sultan ke-38 di tahun 1960 yang dipegang oleh La Ode Muhammad Falihi.
Sejak tahun 1960 hingga 2018 Kabupaten Buton telah dipimpin oleh 9 orang Bupati.
Bupati Buton pertama yaitu La Ode Abdul Halim yang memimpin tahun 1960-1964.
Jokowi Kenakan Pakaian Adat Buton pada HUT ke-77 RI
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) mengenakan baju adat asal Buton, Provinsi Sulawesi Tenggara dalam upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 RI, Rabu (17/08/2022)
Presiden Jokowi menjawab pertanyaan wartawan terkait baju yang dikenakan, di halaman Istana Merdeka, Jakarta, beberapa waktu sebelum upacara dimulai.
"Ini baju dari Buton, Sulawesi Tenggara. Ini baju Dolomani dari Buton," ujar Jokowi, seperti dikutip dari setkab.go.id.
Diwartakan Tribunnews, Dolomani adalah salah satu baju adat kebesaran Kesultanan Buton yang kerap digunakan Sultan ke-35 Muhammad Ali pada masa tahun 1918-1921.

Pakaian adat yang dikenakan Jokowi saat upacara kemarin merupakan pakaian kebesaran Sultan Buton.
Pakaian adat Dolomani adalah salah satu pakaian kebesaran Sultan Buton saat menghadiri upacara-upacara resmi kesultanan.
Baju adat itu dikirimkan Pemerintah Kota (Pemkot) Baubau melalui Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra ke Sekretariat Negara (Setneg).
Pakaian ini dihiasi sulaman benang emas atau perak.
Di mana pada pinggiran dan kerah baju adat Kesultanan Buton tersebut dihiasi dengan sulaman bermotif bunga rongo.
(Tribunnews.com/Milani Resti/Yurika Nendri)