Selasa, 30 September 2025

FAKTA Pasutri Diusir Warga karena Isu Santet, Ada Tetangga Meninggal hingga Temuan Daftar Nama

Pasangan suami istri di Desa Gili Ketapang, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, diusir warga, Rabu (8/6/2022).

net
Ilustrasi - Pasangan suami istri di Desa Gili Ketapang, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, diusir warga, Rabu (8/6/2022). HR dan istrinya HH diusir lantaran dituduh memiliki ilmu santet. 

TRIBUNNEWS.COM - Pasangan suami istri di Desa Gili Ketapang, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur diusir warga, Rabu (8/6/2022).

HR dan istrinya HH diusir lantaran dituduh memiliki ilmu santet.

Diketahui, HR bekerja sebagai nelayan, sedangkan HY dikenal sebagai dukun pijat.

Keduanya tinggal di Desa Gili Ketapang sejak 16 bulan lalu setelah terlilit utang.

HR dan HY berasal dari Desa Muneng Kidul, Sumberasih, Kabupaten Probolinggo.

Baca juga: KRONOLOGI Massa Bakar Rumah Perajin Bambu karena Isu Santet, Berawal Ada Warga Sakit Perut Buncit

Baca juga: Warga Probolinggo Dianiaya Massa & Rumahnya Dirusak Karena Dituduh Santet, Polisi Tangkap 5 Pelaku

Kronologi Pengusiran

Mengutip Tribun Jatim, peristiwa bermula pada tiga bulan lalu.

Saat itu, ada seorang warga desa meninggal dunia.

Bersamaan, HY bilang kalau warga tersebut meninggal karena terkena santet.

"Atas dasar itulah, warga menuduh pasutri tersebut memiliki santet."

"Warga khawatir kemudian mengusirnya. Namun, tak dihiraukan oleh korban," kata Kapolsek Sumberasih, Iptu Agus Santoso.

Barulah pada Rabu, amarah warga memuncak dan mendatangi rumah HY.

Warga meminta HY dan keluarga angkat kaki dari desa.

Sejumlah ibu-ibu lalu membakar sampah dan sepeda di belakang gubuk HR dan HY agar suami istri tersebut pergi dari rumah itu.

Mengetahui hal itu, kepala desa setempat meminta perangkat desa mendatangi lokasi untuk meredam emosi warga dan memadamkan api yang membakar sampah.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved