Selasa, 30 September 2025

Polwan Suci Korban Perselingkuhan

UPDATE Layangan Putus Polwan Suci, WG Diperiksa Selama 10 Jam, Keluarga Ungkap Alasan Sakit Hati

Suci mengungkap perselingkuhan itu melalui postingan di media sosialnya berjudul Layangan Putus Versi ASN Protokoler, Senin (9/5/2022). 

Penulis: Daryono
Instagram @sucidrama
Polwan Suci Darma dan suaminya, DKM 

TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini update terbaru dari kasus layangan putus Polwan Suci Darma.

Diberitakan sebelumnya, Polwan Suci (25) mengungkap perselingkuhan suaminya, DKM dengan wanita lain, WG.

Suci mengungkap perselingkuhan itu melalui postingan di media sosialnya berjudul Layangan Putus Versi ASN Protokoler, Senin (9/5/2022). 

Kabar terbaru dari kasus ini, WG menjalani pemeriksaan di polisi.

Sementara itu, pihak Suci mempertanyakan DKM dan WG yang belum dipecat sebagai ASN. 

Dihimpun Tribunnews.com, Sabtu (14/5/2022), berikut kabar terbaru dari kasus layangan putus Polwan Suci Darma:

1. WG jalani pemeriksaan polisi

WG, wanita yang menjadi selingkuhan DKM menjalani pemeriksaan di Polda Sumsel.

Pemeriksaan ini merupakan buntut dari laporan Suci Darma.

Dikutip dari TribunSumsel, WG menjalani pemeriksaan sebagai terlapor pada Jumat (13/5/2022).

Baca juga: Sosok WAG Oknum ASN Selingkuhan Suami Polwan Suci Darma, Disebut Pernah Bawa Cowok ke Rumah

Pemeriksaan berlangsung selama sepuluh jam mulai pukul 10.00 hingga 20.20 WIB. 

Mengenakan pakaian dan jilbab hitam, WG hanya menunduk saja saat keluar dari ruang pemeriksaan menuju ke mobilnya.

Ia terlihat didampingi pengacaranya dan pihak penyidik Ditreskrimum Polda Sumsel.  

Pemeriksaan itu dibenarkan Kuasa Hukum WG, Hafis D Pankoulus.

"Ya, klien kami WG telah menjalin pemeriksaan. Klien kami diperiksa dari pukul 10.00 WIB pagi tadi dan telah usai," katanya.

Kuasa Hukum WG, yakni Hafis D Pankoulus saat dibincangi di Polda Sumsel, Jumat (13/5/2022) malam
Kuasa Hukum WG, yakni Hafis D Pankoulus saat dibincangi di Polda Sumsel, Jumat (13/5/2022) malam (TRIBUNSUMSEL.COM/ARIEF)

Hafis menyebut, kliennya diperiksa sebagai terlapor, dan pihak penyidik memberikan sekitar 30 pertanyaan terkait masalah aktivitas kantor dan tes DNA.

"Ada 30 pertanyaan, dan kita berharap nantinya semuanya jelas, dan klien kita jelas tidak bersalah, " pungkasnya.

Hafiz mengungkapkan, kondisi WG saat ini dalam keadaan sehat, dan pihak penyidik akan melakukan pemeriksaan (BAP) ulang.

"Soal kelanjutan BAP kita belum tahu, tapi kata penyidik akan dilakukan pemeriksaan ulang, " pungkasnya.

2. Briptu Suci pertanyakan DKM dan WG belum dipecat

Melalui kuasa hukumnya, Briptu Suci mempertanyakan kebijakan Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir yang belum memecat DKM dan WG. 

Hal itu diungkap kuasa hukum Briptu Suci, Titis Rachmawati saat mendampingi kliennya memenuhi panggilan Polda Sumsel. 

Titis mengatakan kedua terlapor yang berstatus sebagai ASN (DKM dan WG) seharusnya dipecat karena terbukti tidak bermoral sesuai UU ASN nomor 53. Sebab ada pengakuan D yang sudah berselingkuh dengan W.

"Sesuai UU ASN Nomor 53, ASN yang tidak bermoral bisa dipecat dengan hormat atau tidak hormat. Dengan tidak hormat harus ada putusan pengadilan sementara dengan hormat harus ada kebijakan dari institusi sendiri, " katanya, Sabtu (14/5/2022), dikutip dari TribunSumsel

Polwan Suci Diselingkusi Suami
Polwan Suci Diselingkuhi Suami (Instagram @sucidrma)

Ia juga mempertanyakan kenapa sampai saat ini kedua terlapor belum dipecat baik secara hormat maupun tidak hormat oleh Pemerintah setempat yang sudah jelas keduanya telah mengakui perbuatannya.

"Kedua ASN ini sudah mengakui, baik itu dilakukan sebelum atau sesudah menikah dengan Suci yang jelas sudah ada pelanggaran moral disini. ASN yang tidak bermoral, pecat dong, " ujarnya.

Baca juga: POPULER Regional: Polwan Suci Dituding Umbar Aib Keluarga | Kisah Pengantin Perempuan Tanpa Pasangan

Titis juga menambahkan pihaknya segera meminta waktu untuk bertemu dengan pimpinan Kabupaten OKI.

"Itu kita kawal, kami bakal meminta waktu dengan pucuk pimpinan Kabupaten OKI menanyakan sikapnya karena memiliki oknum ASN yang seperti ini. ASN itu punya moral dan martabat, " ujarnya.

Sedangkan terkait pemeriksaan kali ini hanya sebagai tambahan usai sebelumnya terlapor ASN DKM dan WG diperiksa di Mapolda Sumsel.

"Pemeriksaan kali ini lebih kepada tentang selama perkawinan kenapa terlapor sering tak pulang, kenapa Suci bisa mengungkap data seperti itu, pokoknya sesuai instruksi penyidik, " ujar Titis usai pemeriksaan.

3. Keluarga Briptu Suci ungkap alasan sakit hati

Eka (31) kakak kandung Briptu Suci sangat berharap adiknya segera mendapat keadilan.

"Niat adik saya nikah untuk ibadah. Tapi justru diperlakukan begitu, sampai-sampai dia sangat terpuruk," ujar Eka kepada Tribunsumsel.com, Jumat (13/5/2022).

Seperti diketahui, prahara rumah tangga Briptu Suci Darma dengan suaminya, DKM, menarik simpatik masyarakat.

DKM diduga sudah berselingkuh dengan WG hingga memiliki anak berusia 4 tahun 4 bulan.

Padahal WG sendiri berstatus istri orang yang memiliki dua orang anak.

Polwan Suci Darma dan suaminya, DKM
Polwan Suci Darma dan suaminya, DKM (Instagram @sucidrama)

Sementara, umur pernikahan Briptu Suci dan DKM belum sampai setahun lamanya.

Bertambah pilu, Briptu Suci kini diketahui sedang hamil 4 bulan hasil pernikahannya dengan DKM.

Sebagai kakak kandung Briptu Suci, Eka mengatakan, perbuatan DKM bukan hanya melukai hati adik bungsunya tersebut.

Tapi juga sudah memberikan rasa sakit yang teramat sangat di benak seluruh keluarga termasuk orang tua mereka.

"Adik yang kami banggakan, dia cantik, pintar, berprestasi, baik, berbakti. Kami berharap dia dapat jodoh yang baik juga, tapi justru dapat pengkhianatan."

"Orang tua saya, ibu-bapak terpukul sekali. Mana ada orang tua yang tahan melihat anak kesayangannya dapat perlakuan begitu," ucap Eka meluapkan kekesalannya, dikutip dari TribunSumsel. 

Baca juga: UPDATE Layangan Putus Polwan Suci, Kantor Bupati Dikirimi Karangan Bunga, Atas Nama Tim Istri Sah

Rasa sakit itu semakin bertambah manakala orang tua Briptu Suci mengingat bagaimana dulu DKM menyampaikan secara langsung niat untuk melamar bungsu dari tiga bersaudara tersebut.

"Keluarga kami sangat merasa tertipu sama sikap sok baik dia. Keluarga dia juga tidak ada bilang apa-apa. Tapi tahu-tahunya begini," ujar Eka.

Atas rasa sakit hati mendalam itulah yang mendorong keluarga sangat mendukung langkah Briptu Suci dalam mencari keadilan.

Seperti diketahui, DKM saat ini sudah dicopot dari jabatannya sebagai Kasubag Protokol Pemkab OKI dicopot.

Begitu pula WAG yang merupakan anak buahnya.

"Walaupun mereka sudah dicopot, tapi kami dari keluarga tetap mendorong supaya dilakukan PTDH (Pemberhentian Tidak Dengan Hormat). Bapak ibu, minta dia (DKM) di PTDH," ujarnya.

Sedangkan terkait laporan atas dugaan penipuan dan perzinahan yang sudah dibuat di Polda Sumsel, keluarga Briptu Suci sudah menyerahkannya pada proses hukum berjalan.

Mereka juga sudah menyerahkan hal tersebut pada pengacara.

"Harapan kami tentu proses hukum dapat terus berjalan sebagaimana mestinya," ucap Eka.

(Tribunnews.com/Daryono) (TribunSumsel/Arief Basuki Rohekan/Rachmad Kurniawan)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved