Sabtu, 4 Oktober 2025

Dinasehati Malah Emosi, Siswa di Konawe Selatan Ajak Ibu dan Keluarga Keroyok Guru Olahraganya

Kasus seorang siswa menganiaya guru olahraganya sendiri terjadi di Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), Sulawesi Tenggara (Sultra).

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Miftah
TribunKaltim/Istimewa
Ilustrasi seorang guru olahraga di Konawe Selatan dikeroyok siswa dan keluarganya. 

Sementara itu, ibu AIA tak hanya memukuli korban, akan tetapi juga menghujat sang guru honorer tersebut.

Akibat pengeroyokan ini, sang guru mengalami luka di dagu sebelah kiri, lutut kiri, dan punggung kaki kanan.

Korban kemudian mendapatkan perawatan medis.

JM yang tak terima dianiaya kemudian membuat laporan di kantor polisi.

Informasi tambahan, korban merupakan guru PJOK dan AIA adalah murid kelas IX SMP.

JM, guru SMP di Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), JM (29) dikeroyok pelajar dan keluarganya.
JM, guru SMP di Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), JM (29) dikeroyok pelajar dan keluarganya. (TribunnewsSultra.com/Istimewa)

Baca juga: Pria di Sigi Aniaya Teman saat Tahlilan, Pelaku Dendam Istrinya Ada Hubungan Istimewa dengan Korban

Kata polisi

Kasi Humas Polres Konsel, AKP Muslimin, membenarkan laporan dugaan penganiayaan tersebut.

Sejauh ini, katanya, penyidik masih melakukan penyelidikan dan pemeriksaan saksi-saksi terkait kasus tersebut.

“Untuk terlapor total ada empat orang dan semuanya sudah kami periksa. Hari ini kami periksa lagi,” katanya dikutip dari TribunnewsSultra.com, Selasa (22/3/2022).

Terlapor kasus pengeroyokan tersebut berjumlah empat orang, yakni AIA bersama ibu, sepupu, serta rekannya.

(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)(TribunnewsSultra.com/Fadli Aksar)(Kompas.com/Kiki Andi Pati)

Berita lainnya seputar kasus penganiayaan.

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved