Senin, 29 September 2025

FAKTA Pemuda 22 Tahun di Tarakan Lecehkan 30 Santri, Pelaku Ngaku Suka Wanita, tapi Tidak Bernafsu

Kasus pelecehan sesama jenis terjadi di Kota Tarakan, Kalimantan Utara. Pelakunya pemuda 22 tahun berinisial RD.

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Sri Juliati
Kolase Tribunnews.com: en.sun.mv dan Kompas.com/Istimewa
(Kiri) Ilustrasi korban pelecehan dan (Kanan) Pelaku pelecehan 30 santri di Tarakan saat diamankan pihak kepolisian. 

Dalam visual CCTV, nampak RD melakukan pelecehan seksual terhadap korbannya, persis seperti yang dideskripsikan para korban.

Pengakuan RD

RD (22), pemuda warga Tarakan Utara Kaltara yang dikenal alim dan diakui sebagai santri senior. Ia mencabuli sekitar 30 santri ABG dan mengaku tidak bernafsu dengan lawan jenis.
RD (22), pemuda warga Tarakan Utara Kaltara yang mencabuli sekitar 30 santri ABG. (Kompas.com/Istimewa)

Dalam interogasi Polisi, RD mengakui semua perbuatannya.

Ia melakukan hal tersebut semata mata ingin melampiaskan nafsunya yang dinilai Kistaya sebagai penyimpangan seksual.

Sejauh ini, polisi sudah meminta psikolog untuk memeriksa kejiwaan RD. Termasuk mendalami orientasi seksualnya.

"Yang bisa menentukan itu penyimpangan seksual atau pelaku ada kelainan kan dokter."

"Tapi kalau pengakuan RD, dia suka perempuan, tapi tidak bernafsu. Kira-kira seperti itulah kondisinya," jelas Kistaya.

(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)(TribunKaltara.com/Andi Pausiah)(Kompas.com/Ahmad Dzulviqor)

Berita lainnya seputar kasus pelecehan.

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan