Sabtu, 4 Oktober 2025

Kelompok Bersenjata di Papua

Pemakaman Anak Kepala Suku Korban KKB Papua, Diserahkan Kapolres hingga sang Ayah Beri Peringatan

Satu di antara jenazah yang dimakamkan yakni jenazah Bebi Tabuni. Bebi Tabuni merupakan anak kepala suku di Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua.

Penulis: Daryono
Tribun-Papua.com/Istimewa
Proses penjemputan jenazah Bebi Tabuni, korban pembantaian Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Distrik Beoga, Kabupaten Puuncak, Papua diwarnai haru, Selasa (8/3/2022). Pemakaman berlangsung di Kampung Ilambet, Distrik Ilaga. 

"Tidak gampang bawa jenazah dari sana, tempatnya sangat tinggi dan jauh. Tapi bapak Polisi dan TNI mau membantu sampai anak kami bisa kembali ke sini," ujar Abelom.

Sang Ayah Beri Peringatan ke KKB

Masih dikutip dari TribunPapua, Ayah Bebi Tabuni, Abeloni Tabuni tampak sangat terpukul atas tewasnya sang anak.

Karenanya, ia melontarkan ancaman kepada Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua.

Abeloni Tabuni memperingatkan KKB untuk tidak datang lagi ke wilayahnya.

Abeloni juga mengimbau warga setempat ikut mengecam dan melawan aksi KKB.

"Jadi, OPM dari Intan Jaya itu salah besar, tidak (jangan) datang-datang lagi ke sini Kabupaten Puncak, jangan ganggu-ganggu datang," kata Abeloni di Polsek Beoga, pada Sabtu (5/3/2022).

"Tidak usah datang lagi ke Kabupaten Puncak ini," tegas dia.

Tangkapan layar dari CCTV Tower B3 yang terletak di Distrik Beoga menunjukkan salah satu pekerja PT. PTT yang selamat tengah meminta pertolongan ke arah kamera setelah KKB menyerang mereka pada Rabu (2/3/2022) dini hari. Akibat kejadian tersebut, delapan pekerja tewas akibat luka tembak, Puncak, Papua.
Tangkapan layar dari CCTV Tower B3 yang terletak di Distrik Beoga menunjukkan salah satu pekerja PT. PTT yang selamat tengah meminta pertolongan ke arah kamera setelah KKB menyerang mereka pada Rabu (2/3/2022) dini hari. Akibat kejadian tersebut, delapan pekerja tewas akibat luka tembak, Puncak, Papua. (IST via Kompas.com)

Abeloni juga membantah klaim pihak KKB yang mengatakan 8 karyawan PTT, termasuk anaknya adalah anggota TNI dan Polisi.

Menurut Abeloni, anaknya setiap hari bekerja memasang dan memperbaiki jaringan tower.

"Saya punya anak ini, Beby Tabuni sudah kena tembak. Dia pasang jaringan, baru anaknya kena tembak," ujar Abeloni.

Baca juga: Sebelum Tewas Ditembak KKB, Billy Sempat Kabari Keluarga Akan Pulang Pada 6 Maret 2022

(Tribunnews.com/Daryono) (TribunPapua)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved