Indra Kenz Pernah Dipanggil Polda Sumut Terkait Aplikasi Binomo Tahun 2020: Begini Hasilnya
Indra Kenz ternyata juga berurusan dengan Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Sumut.
Editor:
Erik S
Dalam keterangannya para korban mengaku terpikat investasi Binomo karena dijanjikan mendapat keuntungan hingga 85 persen.
Mereka terpengaruh oleh konten-konten promosi yang dibuat oleh Indra Kenz melalui YouTube, Instagram dan Telegram yang mengatakan bahwa Binomo merupakan aplikasi legal dan resmi di Indonesia.
Baca juga: Hampir Satu Bulan Menghilang, Abah Dodo Ditemukan Dalam Kondisi Meninggal di Hutan Kamojang
Padahal, Binomo merupakan satu dari ribuan aplikasi binary option lain yang diblokir oleh Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi.
Bareskrim Polri akan memanggil Indra Kenz setelah petugas memeriksa beberapa saksi ahli.
Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim Polri Brigjen Whisnu Hermawan menyebutkan kasus dugaan penipuan berkedok trading binary option atau perdagangan opsi biner aplikasi Binomo seperti judi online.
Whisnu juga mengatakan bahwa dalam kasus ini, penyidik juga mendalami dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU) sebagaimana dilaporkan oleh para korban.
(Cr25/ tribun-medan.com)
Berita ini telah tayang di Tribun Medan berjudul:
Indra Kenz Ternyata Sempat Dipanggil Polda Sumut Terkait Aplikasi Binomo, Tapi Mangkir