Warga Wonogiri Jawa Tengah Meninggal Akibat Leptospirosis
Seorang warga Wonogiri, Jawa Tengah, meninggal dunia akibat akteri leptospira lewat air kencing tikus.
lihat foto
TRIBUNNEWS.COM, WONOGIRI - Seorang warga Wonogiri, Jawa Tengah, meninggal dunia karena leptospirosis.
Leptospirosis adalah penyakit yang disebabkan oleh bakteri leptospira lewat air kencing tikus.
Kasus meninggal tersebut sudah terjadi pada tahun 2021 lalu.
Dinas Kesehatan (Dinkes) Wonogiri mencatat setidaknya ada 11 kasus leptospirosis yang tersebar di beberapa kecamatan pada tahun 2021 lalu.
Kepala Dinkes Wonogiri, Setyarini, melalui Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Satyawati Prawirohardjo menuturkan dari 11 kasus itu, satu di antaranya meninggal dunia.
"Dari 11 kasus itu, satu kasus di antaranya meninggal dunia. Catatan kami, itu dari Kecamatan Manyaran pada awal Maret 2021," terang dia kepada TribunSolo.com, Selasa (11/1/2022).
Baca juga: 2 Kelompok Geng Motor Bentrok di Cirebon: 1 Orang Meninggal Dunia
Dari kasus yang tercatat itu, kata dia, tak semuanya terjadi di Wonogiri, ada juga kasus impor atau kasus yang dialami oleh perantau.
Dia mencontohkan, pihaknya pernah mencatat ada warga Pracimantoro yang bekerja di Solo dan diduga terkena leptospirosis di tanah perantauan.
Menurutnya, saat kondisi memburuk, perantau itu pulang ke Wonogiri dan memeriksakan ke fasilitas kesehatan sehingga diketahui yang bersangkutan terkena leptospirosis.
"Kalau ada kasus impor, kami juga koordinasikan hal tersebut dengan Dinkes daerah warga yang terkena leptospirosis," kata dia.
Selain itu, kasus kematian akibat penyakit tersebut juga tercatat berasal dari kasus impor.
Diketahui warga yang bersangkutan seharinya bekerja di Boyolali.
Sementara itu, Satyawati menjelaskan bagaimana seseorang bisa terinfeksi leptospirosis, salah satunya adalah melalui luka terbuka yang terkena air kencing tikus.
Baca juga: Diderita Oleh Banyak Orang, Ini Penyebab dan Gejala Penyakit Sinusitis
Terlebih di musim penghujan seperti ini, masyarakat diminta untuk waspada, sebab genangan air yang terkontaminasi air kencing tikus bisa menyebabkan penyakit itu.
"Masyarakat perlu berhati-hati di tempat yang terdapat genangan. Misalnya pasca banjir," kata dia.
