Prostitusi Online
Tak Mampu Bertahan Hidup dengan Uang Tabungan, Mantan Karyawan Mal Terjerat Prostitusi Online
Di tengah tuntutan hidup, NH pun akhirnya mengambil jalan pintas dengan mencoba menjajakan diri melalui aplikasi berbasis online.
Editor:
Dewi Agustina
"Ya akhirnya coba kerja begini. Ternyata ada saja pelanggan. Dari pada enggak kerja. Siapa yang mau kasih kita makan?" Kata KM.
Pemuda yang tidak sempat menamatkan pendidikan SMA ini mengaku tidak menetap di Samarinda.
Ia selalu mobile dari satu tempat ke tempat lain di Kalimantan Timur untuk mencari pelanggan.
"Tarif Rp 500 ribu. Uangnya buat aku sendiri sih. Gaya hidup lha begitu," ucapnya.
Artikel ini telah tayang di TribunKaltim.co dengan judul Alasan Pandemi dan Tuntutan Hidup, Ada Warga jadi Pelaku Prostitusi Online di Samarinda