Abock Busup Meninggal
Mantan Bupati Ditemukan Tewas di Kamar Hotel di Jakarta, Belasan Rumah di Yahukimo Dibakar
Masyarakat yang tak terima kepergian Abock Busup secara mendadak melakukan pembakaran sejumlah rumah
"Ada orang meninggal di sini. Informasinya kena tembak. Kami ketakutan," ujar sumber yang dihubungi Tribun-Papua.com.
Kabar duga itu juga diakui Ketua Umum DPP PAN, Zulkifi Hasan mengaku sangat kehilangan kader terbaiknya di Bumi Cenderawasih ini.
"Partai Amanat Nasional (PAN) sekali lagi kehilangan salah satu kader terbaiknya.
Telah berpulang kawan seperjuangan kami, Ketua DPW PAN Papua, mantan Bupati Yahukimo, Saudaraku Abock Busup, karena sakit," kata Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan kepada wartawan, Minggu (3/10/2021).
Zulhas, sapaan Zulkifli Hasan, menyebut kabar meninggalnya Abock Busup datang ketika mereka hendak melaksanakan bimbingan teknis untuk seluruh ketua DPW-DPD PAN dan anggota Dewan.
"Kabar duka ini datang saat kami hendak melaksanakan kegiatan Bimtek PAN bersama seluruh ketua DPW dan DPD serta anggota DPR RI, provinsi, hingga kota/kabupaten se-Indonesia," kata Zulhas.
Zulhas menyebut sejatinya diriya hendak bertemu dengan Abock Busup di acara tersebut.
Zulhas menyatakan PAN sangat berduka dengan kepergian Abock Busup.
"Sedianya kami akan bertemu dengan mendiang Saudaraku Abock dan kawan-kawan seperjuangan lain dari Papua di acara tersebut.
Kini kami hanya bisa mendokan beliau dengan rasa kehilangan yang mendalam. Mohon doa dari semuanya," kata Wakil Ketua MPR RI itu.
Enam Orang Dilaporkan Meninggal Dunia
Kericuhan yang terjadi di Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo menewaskan sejumlah orang. Saat ini, total ada enam orang meninggal dunia.
Informasi yang diterima, jenazah keenam orang tersebut saat ini disemayamkan di RS Yahukimo. Salah satunya adalah pelaku.
Sedangkan warga yang mengalami luka saat ini ada 41 orang.
Mereka mendapatkan perawatan di RS Yahukimo
Untuk menghindari serangan susulan sekitar 1.000 orang mengamankan diri di Polres Yahukimo.
Mereka terdiri dari bapak-bapak, ibu-ibu dan anak anak. (Tribun Papua/Paul Manahara Tambunan/ Ridwan Abubakar Sangaji)