Sabtu, 4 Oktober 2025

Cuci Kaki di Sungai, Duda 31 Tahun di Musi Banyuasin Tewas Diterkam Buaya, Begini Kronologinya

Seorang pria dilaporkan tewas setelah diterkam buaya di Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan. korbannya adalah pria 31 tahun bernama Hermansyah.

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Citra Agusta Putri Anastasia
Tribunnews.com/Florida Museum of Natural History
Ilustrasi seorang duda 31 tahun di Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, tewas setelah diterkam buaya. 

"Saya bolak balik ke rebak, namun tidak menemukan korban, jadi saya pulang dan melapor ke kades maupun warga," tutupnya.

Korban ditemukan tewas

Proses pencarian Hermansyah warga Pinang Panjar Muba yang diduga diterkam buaya.
Proses pencarian Hermansyah warga Pinang Panjar Muba yang diduga diterkam buaya. (SRIPOKU.COM/Fajeri Ramadhoni)

Jasad Hermansyah yang sempat hilang berhasil ditemukan pada Minggu (3/10/2021).

Tubuh korban ditemukan 500 meter dari tempat kejadian dan mengarah ke sumber air.

Warga yang menemukannya langsung mengevakuasi tubuh korban sekitar pukul 08.00 WIB.

Kepala Desa Pinang Banjar, Aman Mahmud, mengatakan jasad Hermansyah ditemukan dalam keadaan luka bekas gigitan dan kehilangan anggota tubuhnya.

Baca juga: Detik-detik Kakek 67 Tahun di Sumbar Diserang Beruang Madu, Korban Selamat Berkat Kaleng Cat

"Warga semalaman mencarinya, dan baru ketemu pagi ini. Jadi langsung dievakuasi dan dibawa ke rumahnya," kata Aman, dikutip dari Sripoku.

Aman menambahkan, korban yang merupakan tulang punggung keluarganya ini merupakan seorang duda.

Semasa hidupnya, ia tinggal bersama ibu kandungnya di desa tersebut.

Keluarga merasa kehilangan

Sementara itu, Suprianto yang juga tetangga korban mengungkapkan Hermansyah dikebumikan sekitar pukul 11.00 WIB.

Korban ditemukan pukul 08.00 WIB dan langsung dibawa ke rumah duka.

“Pagi tadinya ketemunya, siang ini langsung di kebumikan," ujarnya.

Peristiwa yang menimpa Hermansyah sangat berat bagi keluarga yang ditinggalkan.

Baca juga: Heboh Video Kemunculan Harimau Besar di Grobogan, Tanggapan Warganet hingga Fakta Sesungguhnya

“Orangtua sangat kehilangan karena merasa begitu cepat, karena sosok korban orang yang baik dan selalu membantu ekonomi orang tua,” ungkapnya, dikutip dari Sripoku.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved