Viral Pak Kades Dituding Aniaya Pemandu Lagu Usai Karaoke, Ini Penjelasannya
Kepala Desa Sidomulyo, Kecamatan Dempet, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, Agus Puryoto lagi dalam masalah.
TRIBUNNEWS.COM, DEMAK - Kepala Desa Sidomulyo, Kecamatan Dempet, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, Agus Puryoto lagi dalam masalah.
Ia dituduh menganiaya seorang wanita pemandu lagu yang sempat menemaninya berkaraoke.
Wanita pemandu lagu tersebut bernisial LV (24) wanita pemandu lagu lepas asal Kecamatan Gubug, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.
Meski demikian Agus mengakui sempat berada dalam satu ruangan karaoke dengan LV di Kota Purwodadi, Grobogan pada dini hari.
Baca juga: Terduga Pelaku Bantah Melakukan Pelecehan ke MS, Di-bully di Medsos Padahal Belum Terbukti Bersalah
"Kami memang karaoke, tapi tidak benar jika saya menganiaya Lutvi. Saat karaoke, kami berempat. Lutvi dengan temannya Yuli dan saya dengan sopir saya Edi Suwarno," kata Agus, Senin (6/9/2021).
Dijelaskan Agus, sebelum mereka berkaraoke, LV ditemani temannya Yuli datang mengendarai mobil Brio menemui Agus yang nongkrong di tempat cucian mobil milik Edi Suwarno, sopir Agus pada Senin (30/8/2021) malam.
Agus pun menyebut sudah mengenal LV selama beberapa bulan. Saat itu, menurut keterangan Agus, kedua wanita tersebut sudah dalam kondisi mabuk.
Dapatkan informasi, inspirasi dan insight di email kamu. Daftarkan email Setelah lama mengobrol, LV kemudian mengajak Agus berkaraoke.
"Mobil Brio LV kemudian dititipkan di tempat cucian mobil milik sopir saya dan kami pun berempat berangkat mengendarai Fortuner kendaraan pribadi saya," tutur Agus.
Mereka berempat kemudian memesan room di tempat Kota Purwodadi pada Selasa (31/8/2021) sekitar pukul 02.00 WIB.
Baca juga: Tuntut Keadilan, MS Berharap Lima Terduga Pelaku Pelecehan Seksual Segera Ditetapkan Tersangka
"Setelah satu jam, saya langsung menghentikan karaoke dan membayarnya karena LV mabuk berat," ungkap Agus.
Mereka kemudian melaju pulang kembali menuju tempat cucian mobil milik Edi Suwarno di Desa Sidomulyo karena mobil LV terparkir disana.
"Di perjalanan Yuli minta turun di kosnya di Purwodadi. Nah di tengah perjalanan, LV yang mabuk berat meronta-ronta berteriak tak keruan.
Saya pun berupaya menahannya dari Purwodadi hingga Demak karena takut dia melompat.
Saya yang memegangi LV juga dicakar dan dipukulnya. Tak masalah yang penting selamat sampai rumah," terang Agus.