Minggu, 5 Oktober 2025

Virus Corona

Harapan Santri Ponpes Roudlotussalam Banten Setelah Ikut Vaksinasi Massal yang Digelar BIN

Tangerang dijadikan salah satu sasaram vaksinasi karena wilayah tersebut masuk kategori zona merah Covid-19.

Penulis: Adi Suhendi
Editor: Sanusi
ist
Kepala BIN Daerah (BINDA) Banten, Brigadir Jenderal TNI Cahyono Cahya Angkasa saat meninjau vaksinasi di Ponpes Roudlotussalam, Cimone, Kota Tangerang, Banten, Senin (2/8/2021). 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Adi Suhendi

TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - Badan Intelijen Negara (BIN) terus melakukan vaksinasi dalam rangka mempercepat terbentuknya herd immunity atau kekebalan kelompok dalam rangka memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Kali ini, vaksinasi digelar di Pondok Pesantren (Ponpes) Roudlotussalam, Cimone, Kota Tangerang, Banten.

Vaksinasi ditunjukan untuk para santri dan warga sekitar.

Baca juga: Lembaga Eijkman Koreksi Dua Kasus di Jambi, Bukan Varian Delta Plus

Tangerang dijadikan salah satu sasaram vaksinasi karena wilayah tersebut masuk kategori zona merah Covid-19.

Selain mendapat vaksinasi, para peserta pun diberikan bingkasan sebagai apresiasi mengikuti vaksinasi.

“Kami bekerjasama dengan Pemerintah Daerah (Pemda), Dinas Kesehatan (Dinkes), TNI, dan Polri melaksanakan vaksinasi massal di Ponpes, sesuai arahan Bapak Presiden yang rencananya mulai agustus dalam satu hari ditargetkan satu juta vaksin,” kata Kepala BIN Daerah (BINDA) Banten, Brigadir Jenderal TNI Cahyono Cahya Angkasa di Ponpes Roudlotussalam, Cimone, Kota Tangerang, Banten, Senin (2/8/2021).

Baca juga: Lockdown Diperpanjang Dua Minggu, Jam Malam dan Tindakan Tegas Menanti di Bangkok

Cahyono menjelaskan, BIN melaksanakan vaksin di beberapa titik di daerah Banten dengan sasaran pondok pesantren.

Tak hanya itu, pihaknya pun melakukan vaksinasi door to door untuk warga.

“Sehingga kami melaksanakan vaksinasi massal yang cepat dan tepat. Agar bisa mencegah penyebaran Covid-19 dan punya kekebalan tubuh,” ucap Cahyono.

Cahyono juga mengingatkan kepada masyarakat dan santri agar tidak perlu takut ataupun khawatir terkait vaksin.

Baca juga: Kolaborasi dengan KODIM 0508, Vaksinasi Siswa di YPBIC Depok Terbaik

Menurutnya sudah banyak sekolah yang muridnya divaksin dan tidak ada masalah.

“Kami mengimbau kepada masyarakat, Ponpes, ataupun sekolah agar jangan takut divaksinasi. Dan kami juga berterima kasih kepada Presiden Joko Widodo sudah merencanakan vaksin seluruh rakyat Indonesia,” ujarnya.

Di tempat yang sama, Kepala Ponpes Roudlotussalam, Cimone, Kota Tangerang, Banten, KH Abdul Muthi mengapresiasi kegiatan vaksinasi yang dilaksanakan di pondok pesantrennya.

Dia berterima kasih kepada pemerintah dan BIN yang telah peduli mengadakan vaksinasi kepada para santri.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada pemerintah dan BIN yang telah peduli mengadakan vaksinasi di Ponpes Roudlotussalam, dalam rangka memberikan ikhtiar mengurangi terpaparnya Covid-19,” ucap Abdul Mu’thi.

Ia berharap, semua santri yang sudah divaksin nantinya bisa memiliki imunitas atau antibodi.

Sehingga, nantinya bisa kembali beraktivitas seperti sedia kala.

“Karena anak-anak banyak kegiatan pengajian ke luar, jadi untuk menghadapi Covid-19 mereka sudah punya imunitas agar tidak terpapar. Mudah-mudahan ini bisa bermanfaat bagi Ponpes dan masyarakat sekitar yang ikut,” ujarnya.

Sementara, seorang santri Ponpes Roudlotussalam yang ikut vaksinasi, Putri Diana mengatakan, setelah divaksin dirinya tidak merasa keluhan apapun.

Ia berharap, setelah divaksin bisa kembali tatap muka dalam pembelajaran di sekolah.

“Terima kasih Bapak Presiden Joko Widodo dan BIN yang telah memfasilitasi kami para santri untuk divaksin. Semoga kami bisa kembali tatap muka di sekolah dan Pandemi Covid-19 segera berakhir,” ujarnya.

Perlu diketahui, BIN telah melaksanakan vaksinasi dan pembagian 7.500 paket sembako dan vitamin bagi warga di wilayah Banten, Jawa Barat, dan Jawa Timur.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved