Kamis, 2 Oktober 2025

Kisah Hariadi Saptono, Tokoh Dibalik Gibran Dapat Restu dari Megawati di Pilkada Solo 

Menegnang kisah Hariadi Saptono yang jadi sosok penting bagi perjalanan politik Gibran Rakabuming Raka.

TribunSolo.com/Ryantono Puji Santoso
Politisi senior PDIP Solo Hariadi Saptono meninggal dunia hari ini Sabtu (19/6/2021). 

Karangan bertulisan 'Turut Berduka Cita Atas Meninggalnya Bp.Vincentius Hariadi Saptono Wali Kota & Wakil Wali Kota Surakarta'. Itu tiba sekira pukul 10.50 WIB.

Dari informasi yang dihimpun TribunSolo.com, Gibran akan melayat siang ini.

Pesan untuk Gibran

Kata - kata terakhir sempat diucapkan politisi senior PDIP Solo, Hariadi Saptono sehari sebelum koma.

Untuk diketahui, Hariadi dirawat lebih kurang 12 hari di RSUD Dr Moewardi Kota Solo terhitung per 7 Juni 2021.

Sosok mantan Ketua DPRD Solo itu dirawat setelah kaki kanannya membiru.

Kakak Hariadi, Purwanto Joko Sanyoto mengatakan, mendiang sempat berucap pesan sebelum koma.

Itu bahkan menjadi sebuah firasat bagi keluarganya.

Baca juga: Covid-19 di UNS Solo: 3 Dosen Meninggal, Kampus Lockdown, Hampir Setiap Fakultas Ada Kasus Positif

Berikut pesan terakhir Hariadi sebelum koma yang disampaikan ke keluarganya :

Saya masih banyak pekerjaan rumah yang sangat penting dan belum diselesaikan.

Untuk Pemkot, DPRD, dan hal-hal yang lain, terutama untuk pemerintahan yang sekarang. Saya belum bisa menyelesaikan.

Saya sudah tidak kuat. Saya pamit.

"Itu semacam firasat. Sebuah firasat sudah ada. Disampaikan pamit," kata dia.

Namun arti kata-kata itu secara rinci, dia tidak mengetahui persis.

Sempat Melawan Covid-19

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved