Minggu, 5 Oktober 2025

Detik-detik Eks Napi Bakar Kekasih Karena Cemburu di Cianjur, Pelaku Suruh Anak Kecil Beli Pertalite

Dede alias Bentar (32) tega membakar kekasihnya Indah Diani atau Indah Daniarti (22) di Cidaun, Cianjur, Jawa Barat.

Penulis: Adi Suhendi
Ferri Amiril Mukminin/Tribun Jabar
DB (32), tersangka pembakar pacarnya sendiri, Indah Diani atau Indah Daniarti (22) di Cianjur, menangis sesenggukan. 

Adapun motif pelaku membakar kekasihnya karena cemburu buta.

"Barang bukti yang kita amankan adalah jerigen, korek api dan sebuah handphone," ujar dia.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, tersangka Dede dijerat pasal berlapis, yakni Pasal 340 KUHP dan Pasal 338 dan 351 ayat 3.

"Ancaman pidananya maksimal penjara seumur hidup," kata Rifai.

Korban meninggal di hari penangkapan pelaku

Akibat aksi Dede, Indah Daniarti mengalami luka bakar cukup serius.

Saat itu, korban langsung dibawa ke RSHS Bandung.

Korban akhirnya mengembuskan napas terakhir setelah menjalani perawatan intensif di RSHS Bandung selama 10 hari.

Korban diketahui mengalami luka bakar 60 persen.

Kepala Pelayanan Medik RSHS Bandung, Zulvayanti, mengatakan pasien Indah masuk ke RSHS Bandung pada Minggu (2/5/2021) sekitar pukul 00.30 WIB setelah dirujuk dari Puskesmas Cidaun, Kabupaten Cianjur.

"Dengan keluhan luka bakar pada daerah wajah, leher, dada, perut, kedua tangan, dan kedua kaki. Dengan tingkat luka mencapai 60 persen," kata Zulvayanti, Selasa (11/5/2021).

"Kondisi pasien juga diduga terjadi trauma inhalasi yang mengakibatkan kerusakan yang cukup luas pada organ paru-paru pasien," lanjutnya.

Baca juga: Gadis Cianjur Dibakar Pacarnya hingga Meninggal, Pelaku Ditangkap

Zulvayanti menjelaskan, selama di rawat di RSHS Bandung, pasien dirawat di ruangan ICU.

Dia mendapatkan terapi (resusitasi) cairan supportive hemodinamik dan bantuan pernapasan dengan alat ventilator.

"Jadi upaya pengobatan yang diberikan ini sudah maksimal. Akan tetapi kondisi pasien memang sudah kurang baik. Bahkan, pada hari ketujuh masa perawatan, pasien mengalami perburukan. Pada Senin tanggal 10 Mei 2021 sekira jam 23.00 WIB, pasien mengalami penurunan pada denyut jantungnya, sehingga pada pukul 23.46 WIB terjadi henti denyut jantung, dan pasien dinyatakan meninggal dunia," ucapnya.

(Tribunjabar.co.id/ kompas.com/ Cipta Permana/ Ferri Amiril Mukminin/Yongky Yulius/ Firman Taufiqurrahman)

Sebagian dari artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Kronologi Gadis yang Dibakar Pacarnya Sendiri Meninggal Dunia di RSHS, Memburuk di Hari Ketujuh

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved