Berita Viral
Viral Video Pria Ditinggal saat Kencan, Awalnya Kenalan Lewat Dating Apps
Ramai dibicarakan di media sosial mengenai beredarnya video seorang pria yang ditinggal oleh teman kencannya.
Peristiwa yang ia alami terjadi pada Agustus 2018 di salah satu pusat perbelanjaan daerah Gorontalo.
Ia lalu menjelaskan kronologi dari pengalaman yang ia alami tersebut.
"Saya janjian untuk bertemu dengan orang tersebut via dating app, saya datang duluan ke tempat tersebut karena dia sedang bekerja dan niat menyusul, kemudian setelah ia datang kita berkenalan,"
"Namun selang beberapa saat ia pamit ke toilet, hingga satu jam orangnya tidak datang lagi." ungkapnya.
Diketahui mereka telah berkenalan baru satu minggu, hingga akhirnya memutuskan untuk bertemu.
Tidak Menyesal
Arivaldy memberikan keterangan mengenai dirinya yang ditinggal oleh teman kencannya.
Saat ditanya bagaimana kelanjutan dari ceritanya tersebut ia menjelaskan secara runtut.
Baca juga: VIRAL Pengantin Pria Izinkan Istri Peluk Mantan Pacar di Pelaminan, Ternyata untuk Rasa Terima Kasih
Baca juga: VIRAL Video Goyang TikTok Pamer Bokong di Tugu Titik Nol, 3 Transpuan Beri Pengakuan dan Minta Maaf
Menurut keterangannya, teman kencannya tersebut hingga saat ini tidak pernah menghubunginya lagi.
Bahkan, kontaknya pun sudah tidak dapat dihubungi.
Ia pun mengatu tidak menyesal bertemu denan teman kencan melalui aplikasi online.
"Ga kapok dong, namanya jodoh bisa dari mana aja, bisa dari aplikasi itu lagi (aplikasi kencan online)," jawabnya
Saat ditanya bagaimana tips untuk terhindar dari peristiwa yang tidak diharapkan saat bertemu dengan seseorang yang kita kenal melalui aplikasi kencan online, ia menjawabnya dengan lugas.
"Tipsnya kuatin mental aja, karna pandangan orang-orang berbeda-beda," tandasnya.
Menurutnya baik orang-orang yang berada di aplikasi kencan online maupun dunia nyata, sama- ama memiliki cara pandang yang berbeda - beda.
Cara pandang ia sampaikan seperti, memandang secara fisik, personality hingga material, sehingga menurutnya tidak bisa dijadikan patokan.
(Tribunnews.com/Ranum Kumala Dewi)