Berita Viral
VIRAL Cerita Pramugari Bawa Bantuan ke Mamuju, Akui Sedih Lihat Penumpang Luka-luka hingga Menangis
Cerita pramugari yang membawa bantuan untuk korban gempa di Mamuju, Sulawesi Barat, viral di media sosial. Mengaku sedih melihat kondisi penumpang.
Pemilik akun @kiyong_ ini mengaku sedih kala melihat kondisi para penumpangnya.
Biasanya, ia melihat penumpang dengan pakaian rapi dan membawa koper.
Namun saat itu, para penumpang dari Mamuju terlihat mengenakkan pakaian seadanya.
Bahkan ada yang sampai menggunakan baju tidur dan bersandal jepit.

"Dan yang membuat dada ku sesak, biasanya waktu boarding liat penumpang rapi rapi bawa koper..
Hari ini pake seadanya, pake sendal jepit, cuma bawa kantongan untuk bawang berharga mereka, masih pake piyama," tulisnya.
Kesedihannya juga semakin menjadi kala melihat ada penumpang yang menangis hingga mengalami luka-luka.
"Ada yang sambil nangis dan sampai ada yang luka-luka. Ya Allah," tambahnya.

Rupanya, ada juga penumpang yang mengatakan ingin segera berangkat karena takut adanya gempa susulan.
"Dan ada penumpang yang ngomong 'mbak cepetan berangkat, saya takut gempa susulan'," ujarnya.
Terakhir, ia pun mendoakan agar para korban bencana gempa di Mamuju diberi kesabaran.
Tak lupa, ia juga turut menyemangati para petugas TNI yang ikut membantu korban gempa.
Hingga Rabu (20/1/2021), video tersebut telah ditonton sebanyak 1,8 juta kali.
Video tersebut juga disukai lebih dari 170 ribu kali dan dikomentari lebih dari 1.700 kali oleh warganet di TikTok.
Saat dikonfirmasi, pengunggah video bernama Rizky Anggraini ini membenarkan ceritanya.
Baca juga: Viral SOS di Pulau Laki, Polisi: Personel Gabungan Sudah Menyisir Semua Perairan
Baca juga: Sakit Hati Diviralkan di Medsos, Sepasang Kekasih Disiram Air Keras saat Antar Barang Orderan
Rizky yang merupakan pramugari di salah satu maskapai penerbangan Indonesia ini mengaku merekam sendiri kejadian itu.
"Saya sendiri yang ngevideoin," ujarnya kepada Tribunnews.com, Selasa (19/1/2021).
Tribunnews.com pun telah mendapat izin untuk menceritakan pengalamannya ini menjadi bahan berita.
(Tribunnews.com/Maliana)