Sebelum Tewas, Pengusaha Papan Bunga Sempat Beberkan Ciri Pembunuhnya
Korban yang memergoki para pelaku kemudian mendapat empat tusukan senjata tajam dan meninggal dunia
Pelaku yang menganiaya dirinya mengenakan baju kaos lengan panjang berwarna merah.
Tidak hanya itu, menurut keterangan tetangga, korban juga sempat minta air minum kepada ibunya.
Kepala lingkungan 24 Kelurahan Pekan Labuhan, Abdurrahim membenarkan kejadian pencurian yang berujung kematian itu.
Menurut Abdurrahim pihaknya bersama warga melacak ciri-ciri pelaku yang disebutkan korban.
"Saya bersama warga lacak pelaku sebagaimana yang disebutkan korban.
Dari ciri-ciri tersebut ada yang kita curigai.
Namun orang yang kita tuju tidak ada di rumahnya", kata Abdurrahim. (mft/tribun-medan.com/tribunmedan.id)
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Kronologi Tewasnya Pengusaha Papan Bunga Setelah Ditikam Maling yang Masuk ke Rumahnya