Wanita di Pekanbaru yang Dibunuh Suami Dikenal Pekerja Keras dan Berulangkali Dianiaya Pelaku
Korban tepanggang tepat berada di kios jualannya, yang berada di Jalan Hasanuddin usai dibakar pelaku
Namun tidak ada titik terang sehingga korban meminta bercerai.
Diterangkannya, korban memang sering mendapat perlakuan kasar oleh sang suami.
Baca juga: Ketua FPI Pekanbaru Diciduk Setelah Bubarkan Aksi Tolak Rizieq, Polisi: Setiap Warga Bebas Bersuara
Bahkan pelaku tak segan-segan melakukan pemukulan terhadap korban.
Hal itulah yang membuat korban meminta cerai kepada pelaku.
3. Pelaku sering minta uang
"Korban juga pernah mengadu sering mendapat perlakuan kasar sang suami, bahkan korban terus-menerus dimintai uang oleh pelaku yang memang tidak bekerja," imbuhnya.
"Korban itu sudah seperti ATM hidup bagi pelaku.
Setiap pulang dia selalu meminta uang kepada istrinya dan kalau tidak dikasi uang pelaku akan marah dan memukuli korban," tambahnya.
4. Korban dikenal ramah dan pekerja keras
Dijelaskannya, korban memang dikenal ramah dan pekerja keras.
Bahkan dari hasil ia berjualan, korban bisa membeli rumah yang sebelumnya ia kontrak.
5. Barang-barang di rumah dijual pelaku
Namun enam bulan belakangan ini korban dan pelaku acap kali berkelahi, karena barang-barang korban selalu dijual oleh pelaku.
Jika melihat keadaan rumah korban sangat miris.
Baca juga: Viral Mobil Parkir Sembarangan di Depan Gerbang, Pemilik Rumah Kesal, Rantai Mobil Dengan Motornya
Hampir semua barang berserakan dan bahkan beberapa barang miliknya yang selama ini ada seperti mesin air dan lainnya sudah tidak ada lagi.